Mohon tunggu...
Lapas Ambarawa
Lapas Ambarawa Mohon Tunggu... Lainnya - Lembaga Pemasyarakatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Akun resmi Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Ambarawa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hadapi Tahun 2023, Ini Strategi yang Diusung Kemenkumham Jateng

9 Januari 2023   14:53 Diperbarui: 9 Januari 2023   15:00 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok:HumasKanwilKemenkumhamJateng

SEMARANG- Memasuki Tahun 2023, kepala Kanwil Kemenkumham Jateng Dr A Yuspahruddin meminta jajarannya untuk lebih menaikkan kinerja.

menjadi pijakan, kinerja Tahun 2022 diharapkan menjadi tolak ukur. Prinsipnya, kinerja Tahun 2023 wajib  lebih baik dari Tahun 2022.

"Bagi kita sebagai organisasi, tentu kita wajib  bekerja lebih baik lagi pada tahun ini. Selanjutnya dasarnya artinya capaian pada Tahun 2022," ungkapnya waktu menyampaikan amanat menjadi Pembina Apel Pagi, Senin (09/01).

"wajib  menjadi atensi, apa yg belum berhasil serta apa yang telah kita hasilkan pada Tahun 2022".

"kemudian yang belum berhasil kita selesaikan di Tahun 2022 kita selesaikan pada tahun 2023. lalu yang sudah kita hasilkan harus kita rawat, harus kita pertahankan dan  wajib  kita tingkatkan," imbuhnya.

sambil mengutip hadist Rasulullah, Yuspahruddin menegaskan, Bila hari ini sama saja dengan hari sebelumnya atau lebih buruk, artinya manusia dalam keadaan merugi dan dilaknat.

"Jadi sekali lagi, kita wajib  lebih baik dari hari kemarin, agar kita menjadi kelompok orang yang beruntung," katanya memaparkan.

untuk mencapai sasaran itu, Kakanwil mengutarakan beberapa strategi. Tentunya yang pertama artinya membuahkan organisasi dan  diri pribadi menjadi lebih baik. kedua, menyusun planning yg matang.

"Kita wajib  menyusun rencana yg lebih baik. planning kerja yang tersusun secara sistematis, baik dan  bisa dilaksanakan secara aporisma," kata Yuspahruddin.

"contohnya, menyusun kegiatan penyerapan anggaran minimal 20% pada Triwulan I. Kita wajib  serap anggaran yg telah disediakan secepat mungkin. Segeralah lakukan planning operasional," sambungnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun