Cerita Bukber di Lapas Garut

GARUT- Bulan Suci Ramadhan 1440 H sudah di penghujung hari, banyak masyarakat yang sudah mulai sibuk dengan tradisi berbelanja pakaian baru untuk dikenakan pada Hari Raya Idul Fitri. Namun hal itu tidak dapat dilakukan oleh mereka yang sedang menjalani pidananya di dalam Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS).

Hal ini yang diperhatikan oleh Kepala Lapas Garut Ramdani Boy, sebagai cara untuk mengurangi kegelisahan hati Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), maka kita terus mengadakan kegiatan buka puasa bersama warga binaan dengan keluarga tercinta mereka. Setiap hari Jum'at selama bulan Ramadhan tahun ini  Lapas Kelas IIB Garut mengadakan kegiatan khusus, yaitu layanan kunjungan buka puasa bersama yang di mulai dari jam 16.30 sore sampai pukul 19.00 WIB.

"Salah satu cara sederhana menciptakan dan melestarikan kedamaian adalah dengan berbuka puasa bersama. Tradisi ini sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas. Selain menjadi salah satu kesempatan untuk mengumpulkan sanak saudara, buka puasa bersama juga merupakan ajang silaturahmi dan berbagi kebahagiaan," pungkas Ramdani Boy.

Kegiatan khusus ini mendapat apresiasi yang tinggi dari keluarga warga binaan dan WBP itu sendiri khususnya, terlihat dari semakin banyaknya jumlah pengunjung dari minggu ke minggu kegiatan ini diadakan. "Saya sangat senang sekali, meskipun tidak dapat setiap hari berbuka bersama dengan sanak keluarga tetapi ini cukup mengobati rasa kerinduan dan momentum ini selalu kita tunggu bersama". ungkap salah seorang pengunjung yang datang. 

Tak hanya menyajikan kehangatan berbuka puasa atau kekhusyukan berpuasa, momen ini menjadi saat yang tepat untuk berbagi kedamaian dan kebahagiaan bahwa dengan momen ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh WBP maupun keluarga, dengan demikian kegiatan ini sangatlah bermanfaat. "Ini bagus, yang pertama untuk mempererat Ukhuwah Islamiyah dan untuk mempererat silaturahmi hubungan kekeluargaan walaupun saat ini WBP tengah menjalani pidananya". ucapnya Kalapas Garut.

"Di antara adab makan yang diajarkan Nabi SAW. adalah makan bersama atau berjamaah. Makan dengan berjamaah ini sangat dianjurkan oleh Nabi SAW dan beliau melarang makan dengan keadaan sendiri-sendiri, termasuk ketika berbuka puasa di bulan Ramadhan".