Slawi, 9 November 2024 - Lapas Kelas IIB Slawi menunjukkan komitmennya untuk menjaga integritas dan mencegah korupsi melalui penguatan disiplin di lingkungan Lapas. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Lapas Kelas IIB Slawi, Karyono, dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), Marchiles, yang bertekad menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari praktik koruptif dan menjunjung tinggi etika profesional.
Karyono menekankan pentingnya integritas di kalangan pegawai dalam menjalankan tugas pengamanan warga binaan pemasyarakatan (WBP). "Jaga WBP berarti kita juga menjaga integritas dan komitmen terhadap pemberantasan korupsi. Setiap langkah yang kita ambil harus bertanggung jawab dan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap Lapas," ujarnya. Karyono memastikan bahwa setiap pelanggaran disiplin akan ditindak tegas untuk menjaga nama baik lembaga.
lapas yang aman dan kondusif. "Kami selalu mengingatkan staf pengamanan untuk bertindak profesional dalam setiap tugasnya dan tidak mentoleransi tindakan yang berpotensi merugikan citra Lapas, khususnya dalam hal integritas dan anti-korupsi," jelasnya.
Beberapa langkah strategis diterapkan di Lapas Kelas IIB Slawi, seperti pembinaan ketat terhadap WBP, peningkatan pengawasan internal, serta penerapan sanksi tegas bagi setiap pelanggaran disiplin. Dengan berbagai upaya ini, Lapas Kelas IIB Slawi berharap bisa menjadi lembaga pemasyarakatan yang transparan, aman, dan bebas dari korupsi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H