Sebungkus Mi

Senyap dan sunyi hanya di temani sebungkus mie instan dan kopi hangat yg kuseduh seorang diri, begitulah aku di pagi hari ini di bawah langit yang mendung tanah rantau menggebu-gebu hati ingin pulang namun apalah daya cucian 2 hari tak kunjung kering.

Melihat instastory WhatsApp teman-teman dengan sanak saudaranya yg bersiap untuk menyambut hari lebaran membuatku menyesal menyuci pakaianku.

Menghela nafas panjang dan kuteguk kopiku sembari merilekskan pikiran sambil mengunyah mie. Kayaknya Mie ini senang dan nyaman padaku sampai-sampai ia tak ingin meninggalkanku, yah namanya juga anak kost bahan pokok makanannya ya pasti Mie, biar mau di bilang sembilan bahan pokok ya sembilan-sembilannya Mie semua Wkwkwk. Hedehhh iya memang susah kawan menjadi seorang perantau apa lgi merantaunya untuk menuntut ilmu bukan mencari uang itu yang di kuras bukan hanya otot tpi otak juga.

Bagi kamu yang sekarang ini masih di tanah rantai semangat ya..... Walau tahun ini kamu belum bisa lebaran idul Adha bersama keluarga dengan berbagai macam alasan entah itu karna kerjaan ataupun PPKM yang di berlakukan oleh pemerintah sebab wabah yg semakin memburuk, intinya jaga kesehatan diri masing-masing aja tetap patuhi aturan pemerintah selalu terapkan 3M( Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak) Ok.......

La Ode Ikhsan Al Arifa

Minggu, 18 Juli 2021