Mohon tunggu...
Lanma Hasibuan
Lanma Hasibuan Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Memiliki ketertarikan dengan dunia sastra dan jurnalisme.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berpotensi Menjadi Gampong Penghasil Tikar Pandan, Mahasiswa KKN-PPM 2023 Kelompok 56 Universitas Malikussaleh Ajukan Proker Ini

20 Oktober 2023   22:23 Diperbarui: 20 Oktober 2023   22:31 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sawang | Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN-PPM) 2023 Kelompok 56 Universitas Malikussaleh adakan pertemuan pertama kali dengan para aparat gampong dan kepala pemuda gampong Ulee Geudong, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (18/10/2023). Pertemuan tersebut bertujuan untuk saling mengenalkan antara pihak mahasiswa dengan para aparat gampong sekaligus pembacaan peraturan gampong dan program kerja mahasiswa KKN-PPM kelompok 56.

Pertemuan perdana ini dihadiri oleh Geuchik gampong, sejumlah kepala dusun, bendahara gampong, ketua pemuda, serta beberapa orang pemuda gampong Ulee Geudong. Dibuka oleh Bapak Mauliddin selaku Geuchik gampong, pertemuan tersebut berjalan hikmad. Para aparat gampong banyak memberikan arahan-arahan terkait peraturan gampong kepada para mahasiswa KKN-PPM kelompok 56.

"Saya berharap para mahasiswa yang hadir di gampong kami dapat berbaur dengan para masyarakat disini sehingga bisa memberikan kenangan nantinya di hati masyarakat setelah adek-adek mahasiswa menyelesaikan tugas KKN-PPM-nya. Selain itu, saya selaku kepala dusun juga sangat berharap para adek-adek mahasiswa bisa mematuhi dan mengindahkan setiap aturan gampong yang berlaku." Tutur Kepala Dusun Ulee Geudong.

Selain itu, mahasiswa KKN-PPM kelompok 56 juga menuturkan beberapa program kerja yang ingin dilaksanakan selama kegiatan KKN-PPM di gampong Ulee Geudong. Salah satu program yang ditawarkan adalah sosialisasi pemasaran tikar pandan melalui aplikasi jual-beli, program kerja ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat gampong Ulee Geudong yang mayoritas mata pencahariannya adalah pembuat tikar dari pandan berduri tapi pemasarannya masih belum sesuai harapan.(Lanma).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun