Mohon tunggu...
Lanjar Wahyudi
Lanjar Wahyudi Mohon Tunggu... Human Resources - Pemerhati SDM

Menulis itu mengalirkan gagasan untuk berbagi, itu saja. Email: lanjar.w77@gmail.com 081328214756

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dua Pelajaran Penting dalam Pencarian Makna Natal Tahun Ini

21 Desember 2020   16:33 Diperbarui: 23 Desember 2020   21:56 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap kali hari Natal menjelang, selalu ada saja yang bertanya, "Apa makna natal tahun ini bagimu?" Kerap kali orang sudah begitu terbiasa dengan hari natal sehingga lupa menangkap makna natal yang bisa memberikan essensi mendalam sehingga memberikan semangat baru dalam menjalani kehidupannya di tahun depan.

Pencarian makna natal membawa saya melamunkan tentang sekelompok ahli perbintangan dari Timur Tengah yang sedang mencari jawaban atas tanda besar yang mereka terima yaitu sinar bintang terang. 

Dalam tradisi Kristen, Orang Majus (dari bahasa Latin: magus) atau Orang Bijak juga Raja-raja dari Timur sering dianggap sebagai orang dari kerajaan Media, mungkin pendeta Zoroastrian, atau mungkin juga magi (bentuk plural dari magus) yang mengenal astrologi dari Persia kuno. (Sumber)

Pada jamannya mereka ini adalah orang-orang yang memiliki kelebihan, bukan orang sembarangan. Memiliki ilmu pengetahuan, dan kemampuan untuk menerjemahkan berbagai makna dari ilmu perbintangan. 

Mungkin juga mereka ini ahli dalam ilmu-ilmu agama, ilmu kerohanian, sehingga menjadi panutan bagi banyak orang untuk menjalani kehidupannya dengan benar sesuai tatanan masyarakat yang berlaku saat itu. 

Orang Majus saat ini mungkin setara dengan para ilmuwan dengan gelar doktor bahkan profesor yang memiliki keahlian spesifik dibidangnya masing-masing, atau mereka serupa dengan para pemimpin spritual atau pemimpin agama yang bukan hanya pandai dalam hal ilmu agama dan ilmu sosial namun juga memiliki pengetahuan yang luas tentang sains. Mereka juga termasuk dalam kasta kelas atas, golongan kaya dan terhormat.

Disinilah saya terkagum dengan keberadaan para Orang Majus ini, dengan posisi dan status sosialnya yang begitu tinggi di mata masyarakat, mereka yang kaya harta dan berilmu tinggi ini melangkah untuk mencari makna atas tanda ajaib dari bintang yang mengarahkan mereka keluar dari zona kekuasaannya, zona nyamannya, menuju Yerusalem. 

Suatu negeri yang jaraknya bisa sebulan perjalanan naik kuda atau onta. Dan mereka patuh dipimpin oleh bintang terang untuk menemukan bayi mungil yang telah lahir untuk menyelamatkan dunia.

Maka pelajaran pertama adalah dari para Orang Majus ini adalah: Orang-orang kalangan elit, kalangan atas, orang kaya, orang-orang pintar dan berkuasa biasanya diidentikkan dengan kelas sosial yang eksklusif, borjuis, sombong, dan egois. Menjulang tinggi seperti menara gading.

Namun bagi mereka yang menggunakan segenap kekayaan, kemampuan dan kelebihannya dengan tulus, dengan sungguh-sungguh, untuk mencari dan mendapatkan pencerahan batin melalui pemahaman tentang makna natal, maka mereka akan mendapatkannya. Ini benar-benar anugerah. Anugerah keselamatan kekal bagi yang tulus mencarinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun