Terus gimana caranya para atom bisa membentuk ikatan kimia?
Meskipum atom itu netral, namun atom memiliki keinginan untuk stabil. Supaya stabil, mereka harus sesuai dengan kaidah duplet, yaitu stabil jika memiliki 2 èv (khusus untuk helium) dan kaidah oktet, di mana kestabilan dicapai jika 8 èv.
Untuk mencapai kestabilan itu, atom akan melepas elektron atau menerima elktron.Â
Nah, mudahnya jika ev 1,2,3 maka atom tersebut cenderung melepas semua èv-nya (contohnya tadi natrium)
Natrium konfigurasi 2 8 1 dengan èv 1 maka dia cenderung melepas 1e .Â
Jika Na melepas 1e, maka jumlah elektron berkurang sehingga tak lagi sama dengan protonnya.
Kini jumlah proton lebih banyak 1 dibanding elektron. Jadi proton tetap 11 sedangkan elektron tinggal 10.
Maka, jika natrium melepas 1e, dia akan bermuatan + (plus 1)
Reaksinya begini:
Oksigen memiliki elektron 8, dengan konfigurasi 2,6. Elektron valensinya 6 kan?
Nah untuk jadi 8 dia harus menerima 2 elektron. Jadi Oksigen menerima 2è hingga jumlah protonnya lebih sedikit 2 dari jumlah elektronnya. Karena elektron muatannya negatif, maka muatannya -2.