Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Guru - Ibunya Lalaki Langit,Miyuni Kembang, dan Satria Wicaksana

Ibunya Lalaki Langit ,Miyuni Kembang,dan Satria Wicaksana serta Seorang Penulis berdaster

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Makna Daster bagi Emak-emak (Serial Status Galau Emak-emak Kacau)

17 Juni 2019   11:37 Diperbarui: 17 Juni 2019   11:45 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Daster saya saat masih baik-baik saja. Foto: dokumen pribadi

Baiklah sayapun mencoba menjahit robek-robek di daster itu. Wah,setelah diamati sobekan di daster meskipun sedikit-sedikit namun ada banyak di setiap sudut daster. 

Ah,ternyata menjahit itu tak mudah. Memasukkan benang ke dompet itu sungguh menyiksa. Bolong seupil itu susah dilalui. Sering salah sangka,disangka sudah berhasil masuk ke lobang jarum padahal loss . Tuh benang dah pake metode dibasahin ludah,dah di printil-printil dah digunting ujungnya. Belum lagi nyari posisi yang pas agar terkena cahaya.

Ah,akhirnya sobeknya berkurang. Jangan tanya kerapihan karena yang penting asal sobekkan mingkem. Selagi si bayi tidur,4 daster sudah kembali mulus. 

Ah senangnya bisa dipakai  lagi kini atau esok hari. Kenyamanan terpenuhi, keademan tepenuhi,dan pelototoan suami terhindari.

Jadi,jangan sepelekan makna daster para emak. Ada kekuatan spiritual yang membuat kami percaya diri setelah menggunakan. Jangan mencibir atau membully kalau perlu tambah koleksi daster kami maka anda akan kami cintai wahai para suami.

Reparasi daster. Dokumen Pribadi
Reparasi daster. Dokumen Pribadi
Dibalik daster yang selesai dijahit, rampung juga tulisan ringan tentang daster.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun