Pelatih timnas Vietnam Park Hang-seo menjelaskan secara detail alasannya melakukan pergantian kapten tim Vietnam, Pelatih Park Hang-seo pun angkat suara atas hebohnya pemberitaan di Vietnam setelah adanya perhatian Kapten secara mendadak.
Park Hang-seo menegaskan bahwa dia ingin tim Vietnam melakukan penyegaran timnas dengan wajah baru dan kepemimpinan baru di tahun 2022, dimana sejak tahun 2018- 2021 ban kapten sudah dipegang oleh Que Ngoc Hai dan inilah saatnya adanya pergantian kepemimpinan di lapangan.
Setelah harus terhenti di babak semifinal Piala AFF 2020 setelah kalah dari Thailand dengan agregat 0-2, maka Vietnam tidak bisa mempertahankan gelar juara.
Pelatih Park Hang-seo kemudian mengambil keputusan untuk melakukan perubahan pemain di dalam tim Vietnam, termasuk mengganti jabatan Que Ngoc Hai yang berposisi sebagai bek tengah dan wakil kapten Xuan Truong dan Duy Manh.
Pelatih Park Hang-seo juga dengan jelas menjelaskan alasannya dengan membagikan keterangan di beranda Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), postingan tersebut dibagikan pada tanggal 6 Januari.
Que Ngoc Hai telah menjabat kapten selama 3 tahun terakhir, ia diberi tanggung jawab besar untuk menjadi pemimpin dilapangan saat tim nasional Vietnam berlaga. Alasannya keduanya adalah Park Hang-seo ingin meringankan beban peran sang kapten agar bisa fokus tampil maksimal di lapangan.
Dalam artian dalam lanjutan laga kualifikasi piala dunia Qatar 2022, Vietnam akan menggunakan kapten baru dan tidak Que Ngoc Hai lagi.
Pada tanggal 3 Januari, Park Hang-seo juga sudah melakukan percakapan yang baik dengan mantan kapten dan wakil kapten. Saat mendengar penjelasan dari sang pelatih mereka pun sepakat jika Vietnam harus memiliki atmosfer baru agar dapat menciptakan momentum baru di dalam tim.
Park Hang-seo menyampaikan bahwa jalan menuju kesuksesan dari tahun 2018 hingga sekarang tidak sepertinya tidak berjalan dengan maksimal dan daya saing pemain juga menurun setelah tim selalu mengalami kekakuan di kualifikasi piala dunia Qatar 2022 dan piala Asia.
Pelatih ingin kondisi tim bisa kembali lagi seperti tahun 2018 dimana permainan Vietnam sangat luar biasa, dan inilah harapan pelatih tim Vietnam.