Sebuah Puisi: Angka-angka di Awal Bulan
"Ufuk barat menelan ceritaku hari ini dengan jingganya..
Keringatku telah tertelan oleh angka-angka di awal bulan..
Awal bulan memang sangat menggiurkan..
Sebab dengan angka-angkanya aku dapat menciptakan cerita yang selanjutnya..
Terkadang gondok hati melihat awal bulanku yang angka-angkanya begitu-begitu saja..
Kadang tersenyum sumringah karena pakaian baru yang dikenakannya..
Tapi apalah artinya membanting tulang demi angka-angka di awal bulan?
Jika setelah keringat terperas angka-angka di awal bulan itu hanya numpang lewat saja.
Duh, sudahlah bersyukur saja.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!