Mohon tunggu...
Puisi

Insomnia

29 September 2018   05:18 Diperbarui: 29 September 2018   05:45 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku akan bercerita sedikit pandangan ku tentang malam. 

Kehidupan malam bagi sebagian orang menakutkan.

Tetapi bagiku malam membuat ku lebih menikmati syair syair kehidupan. 

Gelapnya malam membuat ku mengerti tak ada cahaya terlihat indah tanpa kegelapan. 

Bahkan malam membuat pahit terasa manis, yaitu menikmati kopi dengan kenangan sebagai gulanya. 

Tak perlu ku jelaskan panjang lebar tentang malam, tapi sungguh siang membuat ku lebih takut menjalani hidup. Bukannya pengecut, tapi tuntutan siang terlalu banyak tanpa pernah memberi ketenangan. 

Maka dari itu aku lebih memilih mengasingkan diri dari sang mentari dan mendekatkan diri pada rembulan. Maafkan aku siang terimakasih malam. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun