Mohon tunggu...
Clara Tiffany
Clara Tiffany Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya adalah seorang mahasiswi semester 8 yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Diponegoro, Semarang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perancangan Buku Tabungan Nasabah "Bank Sampah Harapan Kita"

10 Februari 2025   06:00 Diperbarui: 10 Februari 2025   00:05 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serah terima buku tabungan nasabah Bank Sampah Harapan Kita Kelurahan Sudiroprajan

Sudiroprajan, 2 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan efisiensi pencatatan keuangan di Bank Sampah Harapan Kita, Tim I KKN Undip 2024/2025 Kelurahan Sudiroprajan, di bawah kepemimpinan Clara Tiffany sebagai ketua program kerja, telah berhasil merancang dan mengimplementasikan format buku tabungan nasabah yang lebih terstruktur.

Sebelumnya, pencatatan transaksi di bank sampah ini kurang terstruktur dalam memantau arus masuk dan keluar sampah serta saldo tabungan nasabah. Melihat permasalahan ini, tim KKN berinisiatif untuk merancang buku tabungan dengan format pencatatan yang sistematis. Buku tabungan yang baru dirancang dengan kolom-kolom khusus untuk tanggal, jenis sampah, berat, harga per kilogram, total nilai, dan saldo akhir. Format ini memudahkan nasabah dan pengelola dalam memantau dan mengelola transaksi secara lebih efisien.

Pada Senin, 2 Februari 2025, tim KKN mengadakan sosialisasi di Bank Sampah Harapan Kita, Kelurahan Sudiroprajan, untuk memperkenalkan buku tabungan baru ini kepada pengelola dan nasabah. Acara dimulai dengan penjelasan mengenai pentingnya pencatatan keuangan yang terstruktur, dilanjutkan dengan demonstrasi cara penggunaan buku tabungan yang baru. Para nasabah diberikan pelatihan singkat tentang cara mencatat transaksi mereka dengan benar, sementara pengelola diberikan panduan untuk memantau dan mengaudit data yang tercatat.

Clara Tiffany, ketua program kerja, menyatakan bahwa tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk memberdayakan komunitas melalui pengelolaan keuangan yang lebih baik. "Dengan pencatatan yang lebih terstruktur, kami berharap dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di Bank Sampah Harapan Kita, sehingga kepercayaan nasabah meningkat dan operasional bank sampah menjadi lebih efisien," ujarnya.

Serah terima buku tabungan nasabah Bank Sampah Harapan Kita Kelurahan Sudiroprajan
Serah terima buku tabungan nasabah Bank Sampah Harapan Kita Kelurahan Sudiroprajan

Respon dari pengelola dan nasabah sangat positif. Mereka merasa bahwa buku tabungan yang baru ini memudahkan mereka dalam memahami dan memantau transaksi mereka. Salah satu nasabah menyatakan, "Sekarang saya bisa melihat dengan jelas berapa banyak sampah yang sudah saya setor dan berapa saldo tabungan saya. Ini sangat membantu."

Dengan implementasi buku tabungan yang baru ini, diharapkan Bank Sampah Harapan Kita dapat beroperasi dengan lebih efisien dan profesional, serta menjadi model bagi bank sampah lain dalam hal pengelolaan keuangan yang baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun