Mohon tunggu...
Laksmi Cantik
Laksmi Cantik Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengajari Anak Puasa dengan 5 Cara Sederhana Ini

29 Mei 2017   15:50 Diperbarui: 29 Mei 2017   16:18 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Melatih anak untuk berpuasa juga sebagai pendidikan kedisiplinan dan keagamaan dalam lingkup keluarga dan keseharian si anak sendiri.

Keluarga merupakan landasan dasar tempat anak belajar dan bertumbuh. Anak pula sebagai penerus perilaku bimbingan orang tuanya
Untuk itu di Bulan Ramadhan ini, sebagai Ibu muda kita wajib mengajarkan kepada anak kita untuk berpuasa
Lalu bagaimana yaa mengajari anak berpuasa :

1. Tidak Ada Paksaan
Ini merupakan pelajaran kedisiplinan tentang ilmu agama. Puasa pada anak sebenarnya bukanlah hal yang wajib
Bahkan di dalam Islam sendiri telah disabdakan oleh Rasul-Nya: "Tidak ada kewajiban syar'i bagi anak-anak yang belum baligh"
Jadi bagi kita para Ibu muda, jika kita ingin melatih anak untuk berpuasa maka jangan sampai kita melakukan pemaksaan kepada anak
Latihlah awalnya untuk rutin mengikuti sahur dan berbuka meskipun dia belum penuh berpuasa. lalu berlanjut untuk berpuasa setengah hari sebagai latihan saja

2. Terus Memberi Pengertian Tentang Makna Puasa
Untuk mengajarkan anak berpuasa kita juga perlu memberikan pengertian makna puasa kepada mereka.
Karena mereka masih belum sepenuhnya bisa mencerna kata-kata yang sulit, kita bisa mengajarkannya dengan menggunakan cerita pendek yang berhubungan dengan puasa
Jelaskan pula manfaat serta keutamaan puasa pada mereka.

3. Buatkan Menu Makanan Kesukaan Mereka
Buatlah menu makanan yang mereka sukai agar saat mereka sahur atau berbuka puasa jadi lebih semangat.
Tapi jangan lupa ya untuk memikirkan kadar gizi dan juga karbohidratnya
Perlu dijaga juga asupan cairan selama si kecil puasa

4. Sesekali Ajaklah Anak Berbuka Bersama di Luar
Hal ini dilakukan tentu saja untuk memberi warna baru pada si anak. Karena bosan harus sahur dan berbuka puasa di rumah, sebagai orang tua kita bisa berinisiatif untuk berbuka puasa di luar
Bisa memesan temoat di restauran atau bisa juga mengikuti buka puasa di Masjid rumah terdekat sambil melanjutkan sholat maghrib berjamaah

5. Atur Pola Istirahat dan Aktivitas Mereka
Tekankan pula bagi anak untuk mengurangi aktivitasnya agar tidak cepat lelah dan haus. Perhatikan pola tidur mereka agar badan mereka pun tetap merasa fit selama bulan puasa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun