Show Not Tell salah satu bagian dari metode belajar Quantum Learning.Hernowo (dalam Sakaria 2016:38) berpendapat bahwa Quantum Learning merupakan interaksi yang terjadi dalam proses belajar yang mampu mengubah berbagai potensi yang ada dalam diri manusia menjadi pancaran (dalam memperoleh hal-hal baru) untuk ditularkan kepada orang lain.Quantum Learning mencakup suatu penelitian bagaimana otak mengatur informasi yang berhubungan dengan bahasa dan perilaku antara siswa dan guru.
Berdasarkan pendapat tersebut, dapat disimpulkan bahwa Quantum Learning dapat dipahami sebagai pengertian pembelajaran yang didalamnya terdapat interaksi proses belajar yang dapat menggerakkan potensi siswa sebagai pelajar sehingga mereka menjadi mampu belajar. Dalam kamus Bahasa Inggris kata Show Not Tell berartiShow "pameran, tontonan, pertunjukan", Not berarti "tidak, tak, bukan, jangan", Tell berarti "menceritakan, mengadukan".Â
Show Not Tell dikembangkan oleh Robekah Caplan. Metode ini mengambil bentuk "kalimatkalimat memberitahu" kemudian mengubahnya menjadi "paragraf-paragraf yang menunjukkan". "memberitahukan" dimaknai sebagai menyampaikan kabar supaya diketahui sedangkan kata menunjukkan dimaknai sebagai memperlihatkan, menyatakan, menerangkan dengan bukti.Â
Jadi, dapat diartikan kalimat memberitahukan sebagai kalimat yang menyampaikan kabar tanpa adanya fakta, sedangkan kalimat menunjukkan dapat diartikan sebagai kalimat yang mempertlihatkan dan menerangkan suatu kejadian dengan bukti agar pembaca lebih percaya.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa metode Show Not Tell adalah model yang mengambil bentuk-bentuk kalimat "memberitahu" kemudian mengubahnya menjadi "paragraf-paragraf yang menunjukkan".Â
Kelebihan metode Show Not Tell
- Siswa terarah menulis gagasan sampai tuntasÂ
- Membangkitkan imajinasi daya nalar siswa.
- Membiasakan siswa bermain kata-kata secara tepat Â
Kelemahan Metode Show Not Tell
- Metode memerlukan keahlian khusus dari pengajar seperti: minat,bakat,dan latihanÂ
- Metodeini memerlukan tempat,dan kondisi yang kondusif serta latihanyang intensifÂ
Metode Show Not Tell tidak hanya efektif digunakan dalam materi pembelajaran menulis teks fabel saja.Metode ini juga cocok digunakan dalam pembelajaran menulis puisi, karangan deskripsi, cerpen, dan karangan persuasif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H