"Kalau gak ada Hangeo di acara nikahan gak afdol" Begitulah kata-kata orang Korea jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia. Kata-kata tersebut suka saya dengar saat menghadiri pernikahan di Korea.
Mau tau apa itu Hangeo? Hangeo itu kalau di Indonesia disebut ikan pari. Pada perayaan nikahan orang Korea biasanya selalu ada hidangan ikan pari.
Dan biasanya ikan pari dihidangkan dalam keadaan mentah alias gak dimasak. Lebih herannya lagi bukan ikan segar tapi ikan mentah yang telah dibiarkan selama lebih dari 15 hari.
Weee deeeh apa gak busuk ya? Setengah hari saja ikan kalau dibiarkan jadi berek dan baunya gak enak banget, apalagi sampai 15 hari apa gak ikan bercampur belatung ya? Wiiii.. jijay bajay deh.
Ternyata tidak dengan ikan pari nyatanya ikan pari yang didiamkan 15 hari lewat lebih banyak disukai oleh orang Korea ketimbang ikan pari yang segar.
Usut punya usut ikan pari yang dibiarkan setelah 15 hari memiliki khasiat yang bagus untuk kesehatan salah satunya adalah mampu membuat badan fit, memperlancar peredaran darah dan menurunkan kolesterol dalam tubuh serta menambah kecerdasan pada otak.
Satu ekor ikan hongeo yang beratnya 8 Kg lebih dihargai 600 ribu Won sampai 700 ribu Won, atau jika dirupiahkan mencapai 10 juta rupiah.
Sebenarnya ada sebuah kisah zaman dahulu tentang cerita ikan ini. Korea sebenarnya memiliki banyak pulau-pulau kecil yang dihuni dan salah satunya adalah Heungsan.