Mohon tunggu...
KKN 20 IAIN KEDIRI
KKN 20 IAIN KEDIRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kita adalah mahasiswa semester 7 yang sedang mencari jati diri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cegah Stunting, KKN 20 IAIN Kediri Berpartisipasi dalam Program Pemerintah Kabupaten Kediri

9 Agustus 2023   08:35 Diperbarui: 9 Agustus 2023   08:45 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kelompok KKN 20 IAIN Kediri melakukan kegiatan Pembagian Makanan Tambahan (PMT) . Kegiatan PMT merupakan sebuah program pemerintah Kediri yang mana setiap desa dari Kabupaten Kediri ada kegiatan PMT. Kegiatan ini dilakukan oleh ibu ibu PKK di Desa Kedungsari rutin setiap hari selama 3 bulan yang bertempat di rumah Ibu. Tutik yaitu Dusun Kemiri.

Setelah memasak PMT di rumah Ibu. Tutik, para ibu ibu dan mahasiswa KKN kelompok 20 IAIN Kediri membagikan makanan tersebut di Taman POSYANDU Dusun Kemiri. Setelah pembagian makanan tersebut ibu ibu PKK melakukan sosialisasi Stunting dan makan bersama makanan yang dibagikan.

Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah stunting, yakni gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu yang lama. Kondisi ini menyebabkan penghambatan perkembangan dan pertumbuhan bayi sehingga bayi menjadi pendek. 

Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun. Maka dari itu pemberian makanan tambahan (PMT) merupakan sebuah program pemerintah Kabupaten Kediri yang bertujuan untuk kesehatan bayi dan balita, memastikan tumbuh kembang anak sesuai dengan umurnya, dan mencegah stunting. Program pemerintah ini sangat berdampak positif nantinya untuk masa depan masyarakat Kabupaten Kediri.

Melalui momen pemberian makanan tambahan di Taman Posyandu Desa Kedungsari, memiliki peranan yang kuat dalam mendorong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, Momen ini tidak hanya memberikan manfaat bagi mereka yang menerima bantuan, tetapi juga memupuk semangat gotong royong dan kepedulian bersama dalam masyarakat desa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun