Mohon tunggu...
Lailatul Fitriyah
Lailatul Fitriyah Mohon Tunggu... -

jika anda gagal,bangkitlah kembali dan jangan menyerah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pernikahan Pembentuk Keluarga dan Pembentuk Kultur Budaya yang Baru

24 November 2014   07:33 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:01 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Di negeri tercinta ini,( bangsa Indonesia) sangatlah banyak sekali budaya yang terdapat di dalam masyarakatnya misalnya orang lombok menikah dengan orang jawa maka di sinilah ada pembentukan budaya baru di antarakeluarga tersebut, semisal cara adat istiadatnya di lombok beda dengan orang jawa kalau orang jawa umumnya laki laki yang melamar sang istri kalau orang Lombok rata rata perempuan yang melamar sang suami. Di Lombok si perempuan harus di culik dahulu setelah itu baru dinikahkan.

Pernikahan adalah keinginan setiap manusia untuk memperoleh keturunan maka dari sinilah pernikahan adalah pembentukan keluarga yang baru. Dan perikahan sebagai pemersatu budaya apabila keluarga saling menerima budaya dari pihak ibu atau pihak bapak dari sinilah akan mendapatkan keluarga yang harmonis dan rukun saling menghormati.

Pernikahan adalah pembentuk keluarga apabila terdapat manusia mempuyai enam orang anak dan enam orang anak sudah dewasa maka jika kelak nanti sudah mempunyai keluarga atau sudah berumah tangga semua, dari sinilah muncul banyak sekali keluarga dari berbagai budaya seperti halnya ada sepupu anak dari om atau tante, bude pak de, kakek nenek, dan lain sebagainya.

Dan pernikahan muncul berbagai budaya dan kelak nanti keturunan atau keluarga yang akan mewarisi kebudayaan tersebut maka dari itu keluarga sangat penting karenakeluarga adalah motivasi bagi kita, dan yang selalu menasehati kita apabila kita bebuat salah.

Dan jangan pernah sia siakan keluarga yang ada di samping kita karena tanpa kelurga segalanya terasa sangatlah sulit karena kita adalahmakhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain.

Dan janganlah suka mempermainkan pernikahan karena sesunguhnya pernikahan itulah adalah pembentuk keturunan dan yang akan meneruskan generasi berikutnya kelak yang akan datang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun