Mohon tunggu...
LAILATUL ALLIFAH
LAILATUL ALLIFAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - memasak

hobi memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Singkat Kaum Khoarij dan Ajaran Kaum Khoarij

3 Desember 2024   23:09 Diperbarui: 3 Desember 2024   23:10 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Khawarij adalah sekelompok orang yang memisahkan diri dari kelompok pendukung Ali bin abitholib pada masa perang saffin.mereka tidak setuju dengan pendapat Ali bin abitholib karna menerima tahkim dalam menyelesaikan konflik dengan muawiyah.dan kaum khowarij  menganggap bahwa itu suatu kesalahan besar dan mereka yg tidak setuju dengan pendapat Ali maka kaum yg keluar dari barisan Ali di  sebut kaum khowarij mereka di kenal karna sikap keras dan tegas dalam memegang prinsip agama.

Mengapa mereka memberontak?
-Prinsip Ketunggalan Kebenaran: Khawarij percaya bahwa kebenaran hanya satu dan tidak ada toleransi terhadap perbedaan pendapat dalam hal agama.
-Penafsiran Al-Quran yang Kaku: Mereka menafsirkan Al-Quran secara literal dan kaku, serta seringkali menafsirkan ayat-ayat secara sepihak.
-Sikap Ekstrem: Khawarij memiliki sikap ekstrem dalam beragama, seperti mudah mengkafirkan orang lain yang berbeda pendapat dengan mereka.
~Dampak Pemberontakan Khawarij:

Pemberontakan Khawarij membawa dampak yang cukup besar pada masa awal Islam, di antaranya:
- Perpecahan Umat Islam: Munculnya Khawarij memperuncing perpecahan di kalangan umat Islam.
- Kekerasan: Khawarij sering melakukan tindakan kekerasan terhadap mereka yang dianggap menyimpang dari ajaran mereka.
- Pelemahan Kekuasaan Islam: Pemberontakan Khawarij melemahkan kekuatan politik Islam pada masa itu.

~Ajaran-ajaran Utama Khawarij:
 *Takfir: Mudah mengkafirkan orang lain yang dianggap menyimpang dari ajaran mereka.
 *Kharji: Keluar dari barisan atau kelompok yang dianggap menyimpang.
 *Murtad: Menyatakan seseorang telah murtad dari Islam.

Mengapa kita perlu mempelajari Khawarij?

Mempelajari sejarah Khawarij dapat memberikan kita beberapa pelajaran penting, seperti:

Pentingnya Toleransi: Kita perlu belajar untuk menghargai perbedaan pendapat dan tidak mudah mengkafirkan orang lain.
 Bahayanya Ekstremisme: Ekstremisme dalam beragama dapat membawa dampak buruk bagi umat dan masyarakat.
 Perlunya Tafsir Al-Quran yang *Komprehensif: Kita perlu menafsirkan Al-Quran secara komprehensif dan tidak sepihak.

Kesimpulan
Kaum Khawarij merupakan salah satu contoh kelompok yang muncul akibat perbedaan pendapat dalam memahami ajaran Islam. Sejarah mereka memberikan kita pelajaran berharga tentang pentingnya toleransi, moderasi, dan pemahaman yang mendalam terhadap agama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun