Hello everyone, mari kita pelajari teori belajar menurut Rober. M. Gagne. Â Robert Gagne adalah seorang psikolog dan ahli dalam bidang pendidikan. Ia lahir pada 21 Agustus 1916 dan berkontribusi penting dalam pengembangan pendekatan sistematis untuk pembelajaran yang dikenal sebagai "Model Pembelajaran Gagne". Ia banyak melakukan pengamatan pada bagaimana manusia belajar? Bagaimana materi pelajaran dapat diajarkan pada anak dengan cara yang efektif? Dalam teorinya ini menjadi dasar dalam perancangan instruksional dan membantu dalam merancang materi pembelajaran yang efektif.
Belajar adalah kegiatan sehari-hari yang merupakan suatu proses kompleks dan akan terjadi pada semua orang dan kegiatan belajar akan terus berlangsung selama seumur hidup. Tentunya dalam setiap teori akan memiliki konsep juga prinsip tersendiri tentang belajar. Namun semua teori belajar memiliki tujuan yang sama, diharapkan mampu mengarahkan dalam merancang dan melaksanakan kegiatan pembelajaran, akan tetapi tetap dalam fokus masing-masing dari setiap teori.
 Teori Gagne dikenal dengan "model nine instructional events Gagne" atau "9 peristiwa pembelajaran" (Warsita, 2018). Penyediaan sumber belajar oleh instruktur/pendidik dan peserta didik harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan pembelajaran. Dalam pendapatnya Gagne menyatakan bahwa belajar adalah perubahan kemampuan manusia setelah belajar secara terus menerus, bukan disebabkan karena adanya pertumbuhan saja. Ia yakin bahwa ada faktor lain yang juga mempengaruhi proses belajar yang mana faktor tersebut saling berinteraksi.
Mekanisme belajar menurut Gagne dimana seseorang akan terjun dalam lingkungan masyarakat dengan kompetensi seperti skill, pengetahuan, attitude(perilaku) dan nilai-nilai yang diperlukan oleh manusia sehingga belajar akan berlangsung dan menghasilkan berbagai macam tingkah laku atau disebut dengan kapasitas (Tarihoran et al., 2021). Kemampuan tersebut akan didapatkan oleh anak-anak ketika ia mendapatkan stimulus dan lingungannya, serta adanya proses kognitif. Belajar bersifat internal bagi setiap individu sebagai hasil transformasi atas rangsangan yang timbul dari peristiwa eskternal lingkungannya.
Dalam pembelajaran tentunya harus mampu menimbulkan peristiwa belajar dan ada proses kognitifnya. Proses pembelajaran harus memiliki beberapa komponen berikut:
- Menimbulkan minat dan memusatkan perhatian peserta didik agar siap menerima pelajaran
- Menyampaikan tujuan pembeljaran
- Mengingat kembali konsep/prinsip yang telah dipelajari yang merupak prasyarat
- Menyampaikan materi pembeljaran
- Memberikan bimbingan atau memberikan pedoman untuk belajar
- Memproleh unjuk kerja (merespon) peserta didik
- Memberikan umpan balik tentang kebenaran pelaksanaan tugas (memberikan penguatan)
- Mengevaluasi hasil belajar
- Memperkuat retensi dan transfer belajar
Informasi dan keterampilan yang dipelajari sangat mempengaruhi terjadinya belajar, menurut Gagne ada lima kemampuan belajar yaitu:
- Kemampuan intelektual,
- Strategi kognitif
- Informasi verbal
- Kemampuan keterampilan motorik (skill)
- Sikap
Ketika kelima keterampilan kapabilitas diatas dikuasai dengan baik maka kondisi belajar internal yang timbul dari memori belajar peserta didik akan menghasilkan pengalaman baru dari proses belajar sebelumnya. Sementara kondisi eskternal peserta didik diatur dan dikeloa dengan usaha memberlajarkan, misalnya pemanfaatan atau penggunaan berbagai media dan sumber belajar. Model pembelajaran dapat digunakan dengan berbagai jenis media guna untuk memenuhi tingkat hirarki belajar yang dikembangkannya.
Kondisi internal dan eksternal sangat mempengaruhi proses belajar pada peserta didik. Dalam pemrosesan informasi akan timbul rangsangan pada anak dan akan terekam memeorinya untuk menangkap setiap rangsangan yang timbul. Dalam teorinya Gagne memberikan analisis instruksionalnya pada pembelajaran matematika dilakukan secara prosedural dan hirarkis. Â Ia mengemukakan bahwa ada delapan tipe belajar yaitu:
- Belajar sinyal
- Belajar stimulus respon
- Belajar merangkai tingkah laku
- Belajar asosiasi verbal
- Belajar diskriminasi
- Belajar konsep
- Belahar kaidah
- Belajar memecahkan masalah
Dari penjelasan-penjelasan diatas bisa dikatakan bahwa teori dari Gagne berkaitan dengan memberikan motivasi dan perhatian kepada peserta didik, aktifnya peserta didik dan mereka terlibat secara langsung dalam pengalaman belajar, melakukan pengulangan dalam pembelajaran, memberikan penguatan belajar. Pentingnya menciptakan suasana atau kondisi lingkungan belajar, terutama model dan media yang digunakan dalam proses belajar.
Pembelajaran ini merupakan suatu kumpulan prinsip yang terintregasi dan memberikan petunjuk untuk mengatur peserta didik dalam setiap proses belajarnya agar tercapai tujuan pembelajaran. Teori belajar juga akan membantu memberikan arahan dalam memilih metode pembelajaran yang paling efektif dan tepat diberikan kepada peserta didik untuk suatu pembelajaran.
Referensi