Laila Dwi Apriliyani
Bahasa adalah suatu hal yang dinamis. Jadi, tidak mengherankan apabila bahasa selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Seiring berjalannya waktu itulah bahasa Indonesia juga mengalami perkembangan dengan menyerap kata-kata dari bahasa asing yang akhirnya memiliki arti yang setara (padan).
Apakah teman-teman masih ada yang bingung mengenai padanan kata? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, padanan kata adalah kata atau frasa dalam sebuah bahasa yang memiliki kesejajaran makna dengan kata atau frasa dalam bahasa lain, misalnya maison dalam bahasa Prancis padanannya rumah dalam bahasa Indonesia. Sederhananya, padanan kata itu kata-kata yang memiliki makna sama, hanya saja berasal dari bahasa yang berbeda bila diartikan.
Dalam keseharian kita, banyak sekali kosakata yang kita ucapkan dengan padanan-padanan tersebut. Kata-kata yang berasal dari bahas asing misalnya laundry, curriculum vitae,download, chat, update dan upload. Kata-kata yang fasih kita ucapkan itu sebenarnya berasal dari bahasa asing, namun kita mengucapkannya sefasih kita berbicara dalam bahasa Indonesia.
Mempelajari mengenai padanan kata berguna agar kita dapat melihat kesamaan suatu pola, fungsi kata yang diminta atau pun menarik sebuah makna. Perbendaharaan kita juga jadi lebih bertambah. Mungkin jika kita mencoba menggunakan kata-kata diatas dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar, akan terdengar sedikit aneh. Ya, karena kita jarang menggunakanya jadi terdengarnya aneh. Padahal, sebagai generasi penerus bangsa kita harus belajar menggunakan bahasa Indonesia mulai dari hal-hal kecil seperti kata, hingga dalam merangkai kalimat baik tulisan maupun lisan.
Menurut Suwardjo (2004:20) pembentukan kata dan istilah bahasa Indonesia dapat dilakukan dengan beberapa rangkaian proses, diantaranya:
1) menggunakan kata dalam bahasa Indonesia yang lazim dipakai;
2) menggunakan kata dalam bahasa Indonesia yang sudah tidak lazim dipakai;
3) menggunakan kata dalam bahasa serumpun yang lazim dipakai;
4) menggunakan kata dalam bahasa serumpun yang sudah tidak lazim dipakai;
5) menggunakan istilah dalam bahasa inggris yang dapat dilakukan dengan penerjemahan, penyerapan dengan atau tanpa penyesuaian ejaan dan lafal, penerjemahan dan penyerapan sekaligus;