Cinta, sebuah kata yang sulit didefinisikan namun nyatanya setiap manusia pernah merasakannya. Cinta, merupakan sebuah rasa yang sulit didefinisikan namun menjadi alasan seseorang melakukan hal-hal besar dalam hidupnya.
Seseorang akan merasa lebih nyaman jika disekelilingi dengan orang yang memiliki tujuan yang sama. Dengan rasa kenyamanan nya itulah yang akan menumbuhkan rasa cinta. Rasulullah SAW bersabda, "Ruh-ruh itu bagaikan pasukan yang dihimpun dalam kesatuan. Jika saling mengenal diantara mereka, maka mereka akan bersatu. Dan yang saling merasa asing diantara mereka akan berpisah" (H.R. Muslim no. 6376)
Seseorang akan meniru hal-hal yang melekat pada orang yang dicintainya, dari cara berpakaian, berbicara, bahkan dari cara menjalani kehidupannya.Â
Di hari kiamat kelak, manusia akan dikumpulkan bersama dengan orang-orang yang dicintainya selama di dunia, baik hidup bersama ataupun tidak. "Allah Ta'ala mengumpulkan setiap manusia dengan yang serupa. Orang shalih berkumpul dengan orang shalih, orang faajir (buruk/jahat) pun akan dikumpulkan dengan orang faajir (buruk/jahat), lelaki mukmin dengan bidadari, dan orang kafir dengan syaithan." (Taisirul Kariimil Rahman, hal 912)
Sebaik-baik idola adalah Rasulullah SAW. Beruntunglah orang-orang yang selama di dunia mencintai Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Rasulullah SAW dan para sahabat adalah orang-orang yang jelas masuk surga. Bagaimana jika yang kita cintai selama di dunia adalah orang yang hobi ghibah, tidak sholat bahkan menyembah selain Allah? Na'udzubillah min dzalik, kita berlindung dari hal seperti itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
