Deadlock yang sempat terjadi diantara petinggi-petinggi keuangan di Uni Eropa telah mengawali pergolakan harga yang terjadi awal minggu ini, bantuan akan diturunkan jika, bila dan semua persyaratan yang harus dipenuhi oleh negeri seribu dewa itu, mulai dari departemen pemerintah yang terkait hingga adanya keinginan keterlibatan pihak swasta dalam mengatasi krisis hutang yang semakin berlarut-larut penyelesaiannya. Alhasil gelombang protes pengetatan anggaran lebih lanjut pun merebak di Yunani. Pelaku pasar pun di suguhkan dengan ketidakpastian yang entah dimana akan berujung nya nanti, belum lagi para investor kembali harus berharap-harap cemas akan keputusan The Fed minggu ini, apakah akan melanjutkan stimulus moneter nya atau mengakhirinya. Ada beberapa perbedaan pendapat yang berkembang saat ini, sebagian mengatakan Bank Sentral US  akan segera mengakhiri program Quantitative Easing tahap ke-2 nya itu, ada juga yang mengatakan The Fed masih akan mempertimbangkan untuk tetap  melanjutkannya.....dengan tingkat pengangguran nya yang masih tinggi, ancaman inflasi yang sewaktu-waktu dapat terjadi hingga indikasi-indikasi ekonomi yang menunjukkan pelemahan pertumbuhan ekonomi tentunya akan menjadi pertimbangan yang sulit bagi The Fed untuk mengambil langkah kebijakan berikutnya. Pelaku pasar dihadapkan pada sebuah peristiwa penting di akhir semester pertama di 2011 ini, tetap mempertahankan asset-asset beresiko nya atau mencari alternatif lain seperti komoditi emas dan perak. Apapun keputusannya kamis dini hari nanti tentunya akan menjadi salah satu pemicu pergerakan harga di pasar uang , pasar modal dan komoditas. Apakah Emas yang selama ini yang menjadi primadona para investor di tengah ketidakpastian ekonomi global akan kembali menunjukkan performa nya? akankah target $1600/troy ounce segera tercapai ? atau malah akan melorot ke $1450 ?  disini kita akan menjadi saksi bagaimana sebuah informasi akan dapat menambah pundi-pundi kekayaan sebagian orang  atau hanya sekedar informasi yang tak memberikan nilai apa-apa bagi yang lainnya. Dimana kita? :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H