Ada ucapan tanpa tindakan, ada yang bertindak diluar garis ketentuan. Banyak yang merasa bicara namun sedikit yang mengerti pembicaraan yang berguna. Semua kita merasa menjalankan kehidupan, padahal alam semesta inilah yang menggulirkan. Setiap orang merasa memiliki sebenarnya kitalah yang dimiliki. Hampir seisi dunia mengaku sudah ditujuan, namun sayangnya yang dia tuju bukanlah tujuan. Anggapan, Prasangka dan Hayalan, Kenyataan yang sebenarnya tak ada, tak pernah hadir. Ketika seluruh manusia tertidur adakah semua itu?, Pada waktu manusia sedang sakit, mampukah semua yang dia raih menyembuhkanya dari sakit?, Disaat kita berada di alam kubur hadirkah semua yang selema ini kita raih,jalankan,tuju?. Bukan, Jangan, salah dalam kehidupan yang hanya sementata ini, sebeb dunia ini merupakan jembatan, merupakan tabungan alam, merupakan jalan menuju tujuan yang sebenarnya, demi meraih cita yang hakiki, demi hidup yang lebih abadi, demi kehormatan diatas segala bentuk kehormatan dunia fana, demi pengakuan dari Sang Maha Aku, demi keadilan dihadapan Al Adlun, demi kau dan yang kau cintai, demi dirimu dan orang yang menyertaimu.
أَنَّهُمْإِلَىرَبِّهِمْرَاجِعُونَ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H