Tanya luka tak terjawab
Kini angan tak terbendung
Belenggu jiwa bagai ombak
Bergemuruh dalam dada
Pejam mata, lepaskan
Melayang bersama angan
Dalam bayang fiksi belaka
Hari ini atau esok
Ribuan diksi telah tertulis
Malam tanpa bintang telah berlalu
Waktu berputar meninggalkan Aku
Menghempas mimpi yang kian memudar
Menggores harap yang khianat
Pejam mata, lepaskan
Hari ini atau esok
Untaian puisi telah terucap
Mencabik harap yang kian memudar
Membumbung tinggi tinggalkan Aku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!