Pulang!
Ia yang semakin menua,
tidak banyak bicara
Tak dihiraukan pesannya,
tapi selalu memanjatkan doa.
Barangkali khawatir,
saban hari menunggu dengan getir.
Anak perempuannya kurang ajar,
kelakuannya menguji sabar.
Kala sore menjelang,
anak perempuannya pulang.
Tak lagi mampu ia sembunyikan,
isak tangis tidak karuan.
Maret, 2018
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!