Mohon tunggu...
Lady OliviaSihaloho
Lady OliviaSihaloho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi IPB University

Mahasiswi yang sedang menempuh pendidikan di Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, IPB University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim PKM-K IPB University Ciptakan VECAF: Camilan Sehat Berbasis Rumput Laut Merah dan Biji Teratai untuk Pencegahan Hipertensi

15 Oktober 2023   22:35 Diperbarui: 15 Oktober 2023   22:54 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah inovasi luar biasa muncul dari salah satu tim PKM Kewirausahaan (PKM-K) di IPB University yang berpotensi untuk mengubah cara kita memandang camilan. Produk inovatif yang diberi nama VECAF merupakan pangan alternatif berbasis rumput laut merah (Gracilaria verrucosa) dan biji teratai yang dirancang untuk membantu mencegah hipertensi.

Pengembangan VECAF dilatar belakangi oleh prevalensi hipertensi yang terus meningkat di Indonesia. Pada tahun 2021, prevalensi hipertensi di Indonesia menginjak angka 34.1%. Angka tersebut menjadi titik tolak bagi tim VECAF untuk mencari solusi keberlanjutan bagi masalah ini. Di satu sisi, sumber daya lokal Indonesia berupa rumput laut merah memiliki jumlah produksi signifikan di Indonesia. Rumput laut merah mengandung senyawa antioksidan yang efektif dalam menghambat aktivitas radikal bebas yang dikenal sebagai faktor penyebab hipertensi. Sementara itu, biji teratai juga memegang peran penting dalam upaya pencegahan dini hipertensi. Biji teratai kaya akan zat gizi, termasuk serat, vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif yang berperan dalam menjaga tekanan darah normal dan kesehatan jantung.

Tim yang terdiri dari Arlin Maulida, Lady Olivia Sihaloho, Nuris Shokhifatul Aliyah, Cintana Dwi Pangestuti dan Frederick Jeconiah Nebelson menciptakan inovasi luar biasa dengan menggabungkan kedua bahan utama tersebut menjadi camilan tinggi serat dan sangat rendah natrium. Proses pembuatan produk VECAF menggunakan metode pemanggangan yang memastikan kualitas gizi dari bahan-bahan tersebut tetap terjaga, sehingga produk ini tidak hanya lezat tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan.

Dokpri
Dokpri

Proyek ini dibimbing oleh Dr. rer. nat Kustiariyah S.Pi., M.Si. yang berpengalaman di bidang produk komersial snack bar dari IPB University. Tim VECAF telah berhasil mengembangkan produk VECAF dari pencarian bahan baku, hingga perhitungan informasi nilai gizi, serta melakukan pemasaran produk secara offline maupun online.

Lebih dari sekedar memberikan solusi untuk penderita hipertensi, penciptaan VECAF juga mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nomor 14 yang terkait dengan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya laut, khususnya rumput laut merah (Gracilaria verrucosa).

VECAF bukan hanya sekedar camilan, melainkan inovasi makanan sehat yang berpotensi memberikan dampak positif pada kesehatan masyarakat dan lingkungan. VECAF tidak hanya menawarkan rasa lezat, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam menjaga kesehatan dan mendukung pengembangan berkelanjutan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun