Pengembangan VECAF dilatar belakangi oleh prevalensi hipertensi yang terus meningkat di Indonesia. Pada tahun 2021, prevalensi hipertensi di Indonesia menginjak angka 34.1%. Angka tersebut menjadi titik tolak bagi tim VECAF untuk mencari solusi keberlanjutan bagi masalah ini. Di satu sisi, sumber daya lokal Indonesia berupa rumput laut merah memiliki jumlah produksi signifikan di Indonesia. Rumput laut merah mengandung senyawa antioksidan yang efektif dalam menghambat aktivitas radikal bebas yang dikenal sebagai faktor penyebab hipertensi. Sementara itu, biji teratai juga memegang peran penting dalam upaya pencegahan dini hipertensi. Biji teratai kaya akan zat gizi, termasuk serat, vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif yang berperan dalam menjaga tekanan darah normal dan kesehatan jantung.
Tim yang terdiri dari Arlin Maulida, Lady Olivia Sihaloho, Nuris Shokhifatul Aliyah, Cintana Dwi Pangestuti dan Frederick Jeconiah Nebelson menciptakan inovasi luar biasa dengan menggabungkan kedua bahan utama tersebut menjadi camilan tinggi serat dan sangat rendah natrium. Proses pembuatan produk VECAF menggunakan metode pemanggangan yang memastikan kualitas gizi dari bahan-bahan tersebut tetap terjaga, sehingga produk ini tidak hanya lezat tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan.
Proyek ini dibimbing oleh Dr. rer. nat Kustiariyah S.Pi., M.Si. yang berpengalaman di bidang produk komersial snack bar dari IPB University. Tim VECAF telah berhasil mengembangkan produk VECAF dari pencarian bahan baku, hingga perhitungan informasi nilai gizi, serta melakukan pemasaran produk secara offline maupun online.
Lebih dari sekedar memberikan solusi untuk penderita hipertensi, penciptaan VECAF juga mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nomor 14 yang terkait dengan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya laut, khususnya rumput laut merah (Gracilaria verrucosa).
VECAF bukan hanya sekedar camilan, melainkan inovasi makanan sehat yang berpotensi memberikan dampak positif pada kesehatan masyarakat dan lingkungan. VECAF tidak hanya menawarkan rasa lezat, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam menjaga kesehatan dan mendukung pengembangan berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H