Mengukur Efektivitas Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran Matematika di SMA Medan
 Lady Christine Elizabeth Br Jawak
Dr. Edy Surya, M.S.i.
Pendidikan adalah fondasi utama dalam mempersiapkan generasi mendatang untuk menghadapi tantangan global. Salah satu mata pelajaran yang memegang peranan penting dalam pendidikan adalah matematika. Namun, mengajar dan memahami matematika bukanlah tugas yang mudah. Oleh karena itu, penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika telah menjadi sebuah solusi yang menarik dalam upaya meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap mata pelajaran ini. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan pentingnya dan mengukur efektivitas penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika di SMA Medan.
Namun, gambaran tentang pembelajaran matematika yang diterapkan selama ini masih abstrak dan siap pakai (Anugraha, 2012; Lisnani & Asmaruddin, 2018). Guru hanya memberikan konsep dan aplikasinya sehingga siswa menjadi pasif dan pembelajaran tidak bermakna (Nasryah & Rahman, 2018; Ridia & Afriansyah, 2019). Pembelajaran berpusat kepada guru dan siswa menjadi pasif. Metode konvensional yang diterapkan membuat pembelajaran menjadi monoton (Winarti & Haq, 2013; Rahman & Fauziana, 2018). Pembelajaran yang diterapkan hanya melatih siswa menghafal rumus, tanpa mengetahui dari mana konsep tersebut diperoleh (Mubarok & Nanang, 2013).
Pendidikan adalah salah satu elemen utama dalam pembangunan masyarakat dan kemajuan negara. Dalam era di mana teknologi mengubah hampir setiap aspek kehidupan manusia, penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika di SMA Medan adalah langkah penting yang memungkinkan siswa untuk bersiap menghadapi tantangan masa depan yang semakin digital. Esai ini akan menjelaskan pentingnya dan mengukur efektivitas penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika di sekolah menengah atas (SMA) di kota Medan.
Kualitas sumber daya manusia ditentukan berdasarkan peran aktif Pendidikan sebagai modal awal pembangunan (Sudarsana, 2016; Wijaya, et al, 2016; Pamungkas & Afriansyah, 2017; Erin & Maharani, 2018), ditambah dengan era globalisasi yang menuntut generasi muda untuk terus bersaing dan meningkatkan kompetensi diri termasuk meningkatkan kemampuan dalam matematika, karena matematika penting dalam kehidupan manusia dan diperlukan sebagai alat dalam pengembangan teknologi dan industry (Nanang, 2012; Murtiyasa, 2016). Matematika mampu melatih kemampuan berfikir dan kemampuan memecahkan masalah seharihari (Nawi, 2012; Afriansyah, 2016; Lestari & Rosdiana, 2018).Â
Pengantar
Matematika sering kali menjadi mata pelajaran yang menakutkan bagi sebagian besar siswa. Perasaan ini dapat menghambat motivasi belajar dan pemahaman konsep matematika. Namun, dengan kemajuan teknologi, pendekatan baru telah muncul. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika membawa perubahan signifikan dalam cara siswa belajar dan berinteraksi dengan materi pelajaran.
Jenis Teknologi dalam Pembelajaran Matematika