Belum lama ini, telah terjadi proyek pembangunan jalan dari kecamatan kedesa batuatas liwu, lebih tepatnya dusun liwu. Jalan tersebut sudah tembus dan terselesaikan beberapa bulan yang lalu akan tetapi telah terjadi hal yang tak terduga. Para penguasa telah mengiris hati masyarakat karena harga pasir dan bebatuan serta hok tak terbayarkan. tentu masyarakat akan merasa di bodohi oleh pemimpinnya sendiri.
Miris mendengarnya, hati mereka dikuasai cinta pada kedudukan dan kekuasaan sehingga mengundang tindakan yang tidak dibenarkan. Inilah salah satu contoh para penguasa yang tak punya moral. Masalah ini sangat disayangkan jika membiarkan begitu saja, apakah kita sebagai masyarakat dan para akademisi membiarkan kezholiman merajalela dinegri ini?
Â
curahan hati seorang mahasiswapun mengatakan yaitu
Untuk engkau Wahai para pemimpin..
Kami memang hanya rakyat biasa..
Kami memang hanya rakyat kecil yang engkau anggap kami sebagai seekor semut sekalipun
Tetapi, kami punya hati nurani, Kami juga mempunyai rasa malu dan kami punya harga diri. apakah kalian tidak punya rasa malu terhadaap kami..??
Jika memang iya, maka pantas rakyatmu akan merasakan keresahan dan engkau akan dibenci oleh rakyatmu sendiri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H