Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kopi Hitam Temani Malam

29 Juni 2017   18:49 Diperbarui: 29 Juni 2017   19:03 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam pekat tanpa bintang
Burung hantu berirama lantang
Duduk sendiri sedari petang
Dengan tatapan yang jalang

Kopi hitam temani malam
Aromanya khas singkirkan kelam
Antarkan renungan nan mendalam
Atas hidup bak pualam

Kopi hitam dalam cawan
Pekat laksana awan
Namun nikmatnya tiada lawan
Pengikat bumbu dalam berkawan

Kopi hitam penuh arti
Temani pagi jelang pergi
Pahit seperti hidup ini
Manis seperti senyum penyaji

Lidah rasakan legitnya
Kental mutu yang terpercaya
Aromanya segarkan suasana
Tanpa kopi hampa serasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun