Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ingatlah, Debu di Atas Tanggul

26 Maret 2018   23:34 Diperbarui: 26 Maret 2018   23:47 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Calon-calon penguasa berebut kuasa
Datangi jelata saat membutuhkannya
Kata manis berbalut janjinya
Jelata terkadang terkesima

Di pilihnya menurut hatinya
Raja-raja kecil tercipta di sana
Andai mulus tak berperkara
Untuk lima tahun masa kerja

Kini raja naik tahta
Menjadi orang terkemuka
Siapa pun kan hormat padanya
Tak ketinggalan cicak dan buaya

Namun jangan kau lupa
Saat jabatan terselip di sakunya
Ada jelata yang telah mengantarkannya
Jangan congkak apalagi meninggalkannya

Jabatan adalah amanah
Saat tiba kau mempertanggungjawabkannya
Pada Tuhan dan rakyat-rakyat jelata
Janganlah menghindar dan melupakkannya

Jabatan tidaklah abadi
Hanya selah waktu merasuki
Seperti abu di atas tanggul
Tak perlu sombong saat unggul

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun