Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Segelas Kopi Pinggir Kolam

20 Maret 2018   16:05 Diperbarui: 20 Maret 2018   18:33 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Segelas kopi pinggir kolam 20/03 (doc.pribadi)

Sisa hujan,  masih saja menggenang di halaman belakang,  tepat di pinggir kolam ikan,  dimana kita pernah berkasih sayang

Aku hanyalah debu,  ditengah tanah lapang berbatu,  gersang tanpa mata air kalbu,  sunyi dalam senyapnya mimpi

Ku ikuti arah angin yang menyapaku,  kemana pun  terpaannya pada jiwa yang fana,  untuk bahagia maupun luka,  aku selalu bersyukur kepada-Nya

Segelas kopi pinggir kolam yang ku nikmati,  mungkin itu caraku mengingat kepada-Nya, sunyi dalam kesenyapan,  ucap syukur tulus ku panjatkan

Aku rindu segelas kopi pinggir kolam,  selalu ada di setiap hatiku kelam,  hingga waktu menjelang malam,  segelas kopi ternikmati dalam diam

Rinduku pada segelas kopi pinggir kolam,  seperti rinduku kepadamu,  temani aku di pinggir kolam,  bersama goretan puisi indahmu

Aku rindu puisi indahmu, Rindu pula adukan kopimu, Dalam hari selalu mengenangmu, Akan nikmatnya kopi persembahanmu

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun