Mohon tunggu...
kusumo suryoharjuno
kusumo suryoharjuno Mohon Tunggu... lainnya -

trainer pendidikan penulis buku best seller "ice breaker penyemangat belajar"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Training Parenting Series: "Probolinggo & Komodo"

14 Agustus 2012   08:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:47 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ketika itu saya mendapat kesempatan untuk memberikan pengajian "Parenting" di hadapan jama'ah IKADI (Ikatan Da'i Indonesia) kota Probolinggo Jawa Timur atas undangan dari pengurus IKADI Probolinggo. Tema Parenting yang diangkat adalah "Kiat Mendidik Anak Cerdas & Berkarakter"

Setelah saya selesai memberikan tema tersebut, ada salah satu jama'ah se-orang Ibu yang menghampiri saya ingin menanyakan permasalahan yang dihadapi dengan anaknya. Rupanya Ibu ini jarang sekali bertemu dengan anaknya, karena ibunya bekerja, tidak seperti umumnya seorang ibu sebagai ibu rumah tangga bagi keluarganya. Bekerjanya-pun di waktu yang cukup riskan bagi seorang perempuan, yaitu sebulan sekali baru bisa pulang ke rumah dan tidak boleh membawa alat komunikasi (HP) selama bekerja. Kemudian ia meiminta saran kepada saya apa yang harus saya lakukan supaya saya tetap bisa memberikan perhatian kepada anak saya dirumah walaupun saya masih berada di luar rumah.

Saya sampaikan kepada ibu tersebut, idealnya setiap hari orang tua menyediakan waktu untuk berbicara bersama anaknya minimal 30 menit, terutama di waktu menjelang anak istirahat malam.  Saya menggunakan kata "bersama anak" artinya perhatian/pembicaraan kita selama 30 menit itu hanya fokus kepada anak, sebab banyak orang tua ketika berbicara kepada anak sambil melakukan kegiatan yang lain, itu berarti bukan bersama anak tetapi hanya dekat dengan anak. Misal yang sering kita jumpai, ketika orang tua dekat dengan anaknya sambil menyapu, sambil menyeterika, sambil memasak, sambil mencuci, dll

Aktivitas ganda tidak bisa membuat kita fokus kepada satu pekerjaan, apalagi kepada anak. Anak kita butuh perhatian khusus dari orang tuanya, anggaplah anak kita sebagai "customer" utama kita yang harus kita berikan pelayanan dengan sebaik-baiknya.

Menanggapi permaslahan yang dihadapi ibu tadi, saya memberikan tips kepada ibu tersebut jika memang ibu terpaksa tidak bisa bertemu dengan anaknya setiap hari, alternatifnya adalah meminta bantuan kepada saudara dekat ibu dan anak ibu juga dekat dengannya untuk memberikan perhatian kepada anaknya serta ibu juga menyampaikan kepada saudara dekatnya tersebut kalau ibu menyayangi anak ibu, cukup sampaikan saja bahwa ada pesan dari ibu untuk mas/mbak, pesannya "Ibu sayang sama mas / mbak"

Tips yang saya berikan kepada Ibu tadi kemudian saya tutup dengan istilah KOMODO, komodo yang dimaksud adalah bukan hewan melata..hehehe..tetapi KOmunikasi, MOtivasi dan DO'a, semoga dengan menerapkan prinsip KOMODO kepada anak anak kita, maka pribadi anak anak kita akan tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter positif, Aamiin.

Salam,

Kusumo, Trainer Nasional "Berjuta Guru & Orang Tua" (HP.085230129264)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun