Mohon tunggu...
Kus Tanto
Kus Tanto Mohon Tunggu... karyawan swasta -

mentari itu masih bersinar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ketika Ke Islaman Kita Dipertanyakan

21 Mei 2012   02:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:02 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap hari kita di hadapkan dengan begitu banyak cobaan keimanan yang mungkin kita sendiri tidak menyadarinya, baik itu melalui pandangan, ucapan pendengaran ataupun banyak lagi perbuatan yang lainnya. Dan tak jarang dari kita juga berbuat musrik dengan menyekutukan Nya baik itu yang bersifat batiniah ataupun lahiriah.

Manusia zaman sekarang kebanyakan berlomba-lomba mengumpulkanm harta benda, meninggikan Gengsi dan melakukan segala cara untuk meraih sebuah kedudukan hingga melalaikan urusan dengan sang Maha Kuasa. Sikut sana sikut sini demi kepentingan pribasdi sering kita jumpai di berbagai bidang, demi sebuah tujuan segala cara mereka lakukan tanpa mempedulikan harkat dan martabat orang lain. Mereka menumpuk-numpuk harta tanpa mempedulikan lingkungan di sekelilingnya yaitu kewajiban mereka utnuk bersukur dengan ber zakat untuk sesama mereka. Terkadang terselip dalam benak Ku "Apakah benar kalau Kita umat yang beragama dan mempunyai Iman di dalam batin kita, atau hanya keimanan sebatas ucapan mulut belaka yang hanya untuk menutupi gengsi kita dihadapan atasan, kerabat atau pacarkita saja. Dan bukan karena Nya."

di waktu aku masih di kampung, aku belajar mengaji kitab kuning "saffinatunnajjah." Kitab ini membahas tentang dasar-dasar orang masuk islam dan aturan-aturan mengenai peribadatan orang islam. dasar-dasar yang sangat mendalam. disini diajarka tentang bagaimana kita beribadah, apasaja kewajiban kita saat beribadah, apasaja yang membatalkan kita saat beribadah, apasaja rukunnya saat kita beribadah, dan juga masih banyak lagi yang lainnya. Ketika aku membuka kembali lembaran-lembaran kusam kitab ini, belum juga aku selesai satu Faslun, batin ini sudah mulai menangis dengan kenyataan yang sedang terjadi di hadapan mataku tiap hari dan detiknya.

Salah satu yang di bahas dari kitab turunan para ulama ini yaitu tentang Rukun Islam dan Iman dimana sekarang para muslimin mengacuhkan dan menentang akannya. Baik itu secara lisan maupun dengan amal perbuatan. Mereka seakan tak sadar akan kelalaian mereka terhadap Sang Penciptanya. Berikut ini akan di jelaskan tentang rukun islam dan iman dan juga cara kita menentangnya.

vRUKUN ISLAM

Seorang akan menjadi muslim apabila mau menjalani 5 perkara yang di wajibkan ketika kita masuk dalam Islam yaitu

1.Mengucap 2 (dua) Kalimat Sahadat

Syahadat mempunyai arti (persaksian) ini memiliki makna yang harus diketahui seorang muslim ketika mau melafadkannya, karena kalau kita hanya mengucap kan katanya saja maka tak jauh beda dengan kita tidak mengatakannya, atau dengan kata lain tidak ada manfaat kita mengucapkannya. Maka kita juga harus di tuntut untuk mengetahui makna dari ucapan sahadat yang kita lafadzkan.

Syahadad terdiri dari dua lafads yaitu “La Ilaha Illaloh” yang mempunyai arti tiada tuhan selain Alloh, dan apabial ada orang yang beribadah kepada selain Allah adalah kafir dan musyrik terhadap Allah sekalipun yang dia sembah itu seorang nabi atau wali, ingatlah kita diwajibkan untuk tunduk dan patuh terhadap Allah bukannya menyekutukannya dengan barang atau benda lainnya.

Kemusrikan kita kepada Allah Swt. Sering kita ujarkan baik itu di waktu kita ada di dalam sebuah pekerjaan maupun di dalam sebuah perkumpulan sesama teman. Salah satu contohnya kecilnya yaitu ketika kita memberi pertolongan kepada sesama kita yang hampir kecelakaan, tanpa di sadar kita sering berkata “kalau kemarin dia tidak di tolong oleh aku mungkin sekarang dia sudah terkapar di kuburan.” Atau contoh yang lain yaitu “lihatlah bangunan yang megah itu, cobasaja tidak di kerjakan oleh perusahaanku pasti belum selesai dah… perngerjaannya.” Dan juga masih banyak lagi yang lainnya. Cepatlah bertobat dan mohon ampun pada Nya kawan, mumpung kita masih di beri waktu. Ingatlah dosa besar adalah ketika kita menyekutukan Nya dengan yang lain.

Dan lafads syahadad yang ke dua yaitu “ Muhammad rasululloh” yang mempunyai arti mengetahui dan meyakini bahwa Muhammad utusan Allah kepada seluruh manusia, dia seorang hamba biasa yang tidak boleh disembah, sekaligus rasul yang tidak boleh didustakan. Akan tetapi harus ditaati dan diikuti. Siapa yang menaatinya masuk surga dan siapa yang mendurhakainya masuk neraka. Banyak ulama yang mengatakan bahwa nabi Muhammad Saw. Adalah nabi pertama dan terakhir di muka bumi ini. Nur nabi kita Muhammad Saw. Di ciptakan pertama kali di alam semesta ini sebelum nabi Adam as. Dan nabi Muhammad Saw. Juga di juluki sebagai “Khataman Nnabiyyina” yang berarti penutup para nabi-nabi.

Sering kita dengar tentang adanya nabi-nabi baru akhir-akhir ini, atau syariat-syariat baru yang mengejutkan dan suka bikin sensasi di media masa. Yakinkanlah diri kalian wahai kawan, Sesungguhnya tiada nabi lagi setelah nabi Muhammad Saw. Dan apabila kalian di ajak untuk masuk ke dalam golongan mereka tolakalah dengan kesopanan kalian sebagai seorang hamba Ilahi. Ingatlah kekerasan bukanlah Satu-satunya jalan menyelesaikan sebuah masalah.

2.Salat 5 waktu

Salat lima waktu sehari semalam yang Allah syariatkan untuk menjadi sarana interaksi antara Allah dengan seorang muslim dimana ia bermunajat dan berdoa kepada-Nya. Juga untuk menjadi sarana pencegah bagi seorang muslim dari perbuatan keji dan mungkar sehingga ia memperoleh kedamaian jiwa dan badan yang dapat membahagiakannya di dunia dan akhirat.

Allah mensyariatkan dalam salat, suci badan, pakaian, dan tempat yang digunakan untuk salat. Maka seorang muslim membersihkan diri dengan air suci dari semua barang najis seperti air kecil dan besar dalam rangka mensucikan badannya dari najis lahir dan hatinya dari najis batin.

Salat merupakan tiang agama. Ia sebagai rukun terpenting Islam setelah dua kalimat syahadat. Seorang muslim wajib memeliharanya semenjak usia baligh (dewasa) hingga mati. Ia wajib memerintahkannya kepada keluarga dan anak-anaknya semenjak usia tujuh tahun dalam rangka membiasakannya. Allah ta’ala berfirman :

"Sesungguhnya salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman (An Nisa: 103)

Salat wajib bagi seorang muslim dalam kondisi apapun hingga pada kondisi ketakutan dan sakit. Ia menjalankan salat sesuai kemampuannya baik dalam keadaan berdiri, duduk maupun berbaring hingga sekalipun tidak mampu kecuali sekedar dengan isyarat mata atau hatinya maka ia mengkhabarkan bahwa orang yangeboleh salat dengan isyarat. Rasul meninggalkan salat itu bukanlah seorang muslim entah laki atau perempuan. Ia bersabda :

"“Perjanjian antara kami dengan mereka adalah salat. Siapa yang meninggalkannya berarti telah kafir” Hadits shohih.

Kalau kita menjabarkan huruf-huruf di dalam kata ISLAM maka kita akan mendapatkan sebuah rangkuman yaitu I yang berarti Isya, S yang berti Subuh, L yang berarti Luhur / dzuhur, A yang berarti Asyar, dan M yang berati Maghrib. Jadi kalau kita hanya mengerjakan solat sehari hanya Subuh atau Maghribnya saja apakah kita bida dikatakan orang islam? Cobalah kita bertanya pada diri kita masing-masing.

3.Puasa di bulan Ramadan

Kewajiban kita seorang hamba kepda Allah selanjurnya yaitu berpuasa di bulan Ramadan ya’ni menahan lapar dan dahaga selama sehari penuh, selain itu kita juga harus menahan hawa nafsu yang terus menyulut kita sewaktu kita menjalankan saom.

Beberapa sarat seorang muslim ber puasa di bulan ramadahan yaitu: berniat puasa sebelum waktu shubuh (fajar) terang. Kemudian menahan dari makan, minum dan jima’ (mendatangi istri) hingga terbenamnya matahari kemudian berbuka. Ia kerjakan hal itu selama hari bulan Romadhon. Dengan itu ia menghendaki ridho Allah ta’ala dan beribadah kepada-Nya.

Dalam puasa terdapat beberapa manfaat tak terhingga. Di antara yang terpenting :

ØMerupakan ibadah kepada Allah dan menjalankan perintah-Nya. Seorang hamba meninggalkan syahwatnya, makan dan minumnya demi Allah. Hal itu di antara sarana terbesar mencapai taqwa kepada Allah ta’ala.

ØAdapun manfaat puasa dari sudut kesehatan, ekonomi, sosial maka amat banyak. Tidak ada yang dapat mengetahuinya selain mereka yang berpuasa atas dorongan akidah dan iman.

Pertanyaan yang muncul adalah kenapa dari kalangan kita yang mengaku muslim, mereka dengan santainya merokok di pinggir jalan, seorang wanita mengumbar aurat, dan masih banyak lagi yang lainnya. Apakah benar mereka semua itu muslim?

4.Zakat

Allah telah memerintahkan setiap muslim yang memilki harta mencapai nisab untuk mengeluarkan zakat hartanya setiap tahun. Ia berikan kepada yang berhak menerima dari kalangan fakir serta selain mereka yang zakat boleh diserahkan kepada mereka sebagaimana telah diterangkan dalam Al Qur’an.

Nishab emas sebanyak 20 mitsqal. Nishab perak sebanyak 200 dirham atau mata uang kertas yang senilai itu. Barang-barang dagangan dengan segala macam jika nilainya telah mencapai nishab wajib pemiliknya mengeluarkan zakatnya manakala telah berlalu setahun. Nishab biji-bijian dan buah-buahan 300 sha’. Rumah siap jual dikeluarkan zakat nilainya. Sedang rumah siap sewa saja dikeluarkan zakat upahnya. Kadar zakat pada emas, perak dan barang-barang dagangan 2,5 % setiap tahunnya. Pada biji-bijian dan buah-buahan 10 % dari yang diairi tanpa kesulitan seperti yang diairi dengan air sungai, mata air yang mengalir atau hujan. Sedang 5 % pada biji-bijian yang diairi dengan susah seperti yang diairi dengan alat penimba air.

Di antara manfaat mengeluarkan zakat menghibur jiwa orang-orang fakir dan menutupi kebutuhan mereka serta menguatkan ikatan cinta antara mereka dan orang kaya

Dan skarang pertanyaannya apakah kita sudah mengeluarkan zakat? Dan kalau tidak di minta, apakah ia…. Kita akan dengan suka rela menggelontorkan sebagian harta kita utnuk mereka yang berhak menerima. Dan satu pertanyaan lagi, apakah benar zakat kita karena alasan ridho Illahi atau semata-mata ingin mencari sebuah nama saja? Hemmmmm….. nampaknya ini yang bias menjawab hanya anda-anda sendiri saja.

5.Haji

Rukun Islam kelima adalah haji ke baitullah Mekkah sekali seumur hidup Apabila mampu. Jadi apabila kita tika mampu maka janganlah kita memaksanak diri, karena yang wajib menunaikan ibadah ini hanyalah mereka yang mampu dalam hal harta benda atau hal-hal semacamnya yang bias melancarkan arus menuju ke tanah suci mekah al-mukaromah. Dan apabila ada orang yang pergi haji lebih dari satu kali maka mereka itu hukumnya sunnah. Dan apabila kita sudah mencukupi untuk beribadah haji dan kita tidak melaksanakannya maka itu hukumnya berdosa.

Dalam ibadah haji terdapat manfaat tak terhingga :

ØPertama, haji merupakan bentuk ibadah kepada Allah ta’ala dengan ruh, badan dan harta.

ØKedua, ketika haji kaum muslimin dari segala penjuru dapat berkumpul dan bertemu di satu tempat. Mereka mengenakan satu pakaian dan menyembah satu Robb dalam satu waktu. Tidak ada perbedaan antara pemimpin dan yang dipimpin, kaya maupun miskin, kulit putih maupun kulit hitam. Semua merupakan makhluk dan hamba Allah. Sehingga kaum muslimin dapat bertaaruf (saling kenal) dan taawun (saling tolong menolong). Mereka sama-sama mengingat pada hari Allah membangkitkan mereka semuanya dan mengumpulkan mereka dalam satu tempat untuk diadakan hisab (penghitungan amal) sehingga mereka mengadakan persiapan untuk kehidupan setelah mati dengan mengerjakan ketaatan kepada Allah ta’ala.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun