Kebijakan merdeka belajar merupakan langkah untuk mentransformasi pendidikan demi terwujudnya sumber daya manusia (SDM) unggul Indonesia yang memiliki profil pelajar Pancasila.
Tentu kita akan bertanya, apa itu merdeka belajar?
Merdeka belajar adalah sebuah program yang digagas oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim sebagai upaya untuk bebas berpikir dan berekspresi.
Istilah merdeka belajar ini cukup populer setelah Kemendikbud meluncurkan kurikulum pendidikan yang baru, yaitu Kurikulum Merdeka pada Februari 2022 lalu.
Dalam upaya mewujudkan suksesnya merdeka belajar tersebut bukanlah hanya tugas guru dan sekolah, namun juga kolaborasi dan kerjasama yang baik antara guru dan orangtua peserta didik.
Sebagaimana kita ketahui sebelum anak masuk pada usia belajar di lingkungan sekolah, yang pertama kali menjadi sekolahnya adalah rumah/keluarga dalam hal ini lebih berperan tentunya orangtua terutamanya ibu.
Ibu dan Ayah menjadi sosok pertama yang memberikan pendidikan dasar yaitu:
1. Penanaman dasar-dasar keimanan
Bagaimana orangtua menanamkan nilai-nilai ketuhanan dan ibadah (seperti sholat, puasa -- bagi yang muslim, ke gereja bagi nasrani, dan sebagainya).
2. Pendidikan karakter/sikap/akhlaq.