Sebuah realita kehidupan di jaman modern yang serba instan. Dengan kekuatan Smartphone terkadang hal yang tidak terjadi seakan-akan dibuat terjadi dan Begitu pun dengan sebaliknya (manipulasi).Â
Inilah jaman modern sebagian orang ingin terlihat bertanggung jawab tapi nyatanya hanya sekedar Pencitraan. Dengan modal Dokumentasi foto menggunakan Hp pintar (Smartphone) semua dibuat seolah-olah nyata yang pada dasarnya sangat kontradiktif dengan apa yang sebenarnya terjadi.
Dokumentasi foto menggunakan Smartphone sangat erat kaitannya dengan Sosial media yang saat ini sangat banyak di gunakan oleh para kalangan muda bahkan sampai kalangan yang sudah tergolong tua untuk tetap eksis di Dunia maya dengan cara mengupload foto yang sudah di dokumentasikan pada fitur yang telah di sediakan oleh Sosial media tersebut. Namun disisi lain ada dampak Positif dan Negatif yang ditimbulkan oleh sosial media tergantung dari penggunanya masing-masing.
Sosial Media merupakan salah satu alat komunikasi di zaman modern sekaligus tempat eksis dari kalangan bawah, artis hingga elite politik untuk mendapatkan suatu pujian.Â
Seperti yang dijelaskan pada paragraf pertama bahwa seakan-akan dibuat nyata tapi realitanya berbanding terbalik. Ada yang hanya mencomot foto dari internet kemudian di posting di sosmed demi sebuah pujian, Ada yang hanya numpang foto di tengah-tengah masyarakat demi suatu Pencitraan suatu jabatan. Tapi itulah sosmed kadang memang betul-betul terjadi kadang pula hanya manipulasi fakta.
Sosial Media di ibaratkan sebagai sebuah mata pisau dapur yang ketika di gunakan sebagai mana dengan fungsinya akan berdampak positif dan jika digunakan untuk melukai orang akan berdampak negatif.
Bijaklah dalam bersosial media.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H