Mohon tunggu...
Kay s Lady
Kay s Lady Mohon Tunggu... Guru - SMP NEGERI 1 BANDUNG

Cerita dalam puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perjuangan

6 September 2023   15:03 Diperbarui: 6 September 2023   15:06 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seakan satu nyawa

Kalau kita diam berdiri

Tak mengikuti keinginan hati

Jauhkan kehidupan

Jauhi akhirat

Bak batu

Niscaya terhimpit rasa

Ingin meninggalkan raga

Tapi jika kita memompa keringat

Menghendaki dunia

Tiada kepuasan

Hanya dahaga berkelanjutan

Tapi terpikir akhirat

Tenanglah pula jiiwa

Jadi perlukah perjuangan?

Untuk hidup dan akhirat?

                                                                                                            2002

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun