Cara Zakat Praktis (Tidak Disarankan)

sumber: google

Islam itu ajaranya benar-benar simpel loh. Contohnya zakat. Satu kantong beras  untuk zakat ( 3,5 liter) atau uang seharga beras itu, bisa  menggugurkan kewajiban zakat orang sekampung, bahkan se negara. Masa sih? gak percaya, silahkan lanjut bacanya, Jangan Cuma Baca Judul , kata Zuragan Kripik.

Postingan ini buat Om Bain yang lagi  balas dendam  Cari beras murah untuk berzakat. Zaman gini,  cari beras murah memang  sulit, mending ikuti program zakat praktis aja.

Keuntungan:

• tips ini halal, sesuai syariat Islam, tidak melanggar aturan agama bahkan hukum berzakat.
• tidak akan mengurangi harta anda baik beras/uang
• dijamin anda terbebas dari kewajiban berzakat
• bagi remaja pengangguran, atau yang terkena pailit sama sekali bisa ikutan
• modalnya benar-benar satu kantong beras atau uang seharga 3.5 liter untuk banyak jiwa.
• tidak perlu Baznaz, Bazis, dan lembaga zakat  lainnya. Langsung ke sesaran.
• tidak perlu antri dan desak-desakan...

Caranya:

• Yang terlibat dalam circle zakat ini adalah orang-orang yang miskin (yang berhak menerima zakat)
• Saya berzakat pada si B satu kantong beras 3.5 liter. Lalu dengan kantong yang tadi, B berzakat   pada C, selanjutnya C berzakat pada D, seterusnya D berzakat pada E, E berzakat pada saya lagi, atau ke mana saja.
• Simplenya A-->B-->C -->D-->E-->.........  Y --> Z --> ke A lagi juga boleh.

Praktis, ekonomis dan sesuai syariat..... jadi benar kan ajaran agama ini mudah, Pesan sponsor: trik ini tidak direkomendasikan,  Kenapa, karena terbatas bagi yang miskin saja, artinya orang-orang kaya yang tidak berhak menerima zakat dilarang melakukan circle zakat seperti ini. Jadi yang kaya, berzakat dengan system mengeluarkan zakat saja tanpa menerima zkat.

Circle zakat ini sudah terjadi saat dulu saya di kampung, di mana keluarga miskin banyak sekali, dan karena harta untuk berzakat tidak ada, makanya trik orang miskin ini sangat cerdas.

Orang-orang kaya tidak menyentuh mereka secara langsung, harta yang dizakatkan entah larinya kemana, ya sudah cara begitulah yang dipakai. Daripada beralasan tidak punya beras untuk berzakat, maka cara ini lebih elegan.

Tribute untuk orang-orang di kampung, biar miskin harga diri dan menghamba diri kepada Tuhan tetap bertahan.

Salam praktis

Kurtubi Zainudin