Mohon tunggu...
Kurnia Mayang Sari
Kurnia Mayang Sari Mohon Tunggu... lainnya -

sang pembelajar dengan rasa ingin tahu yang tinggi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang Rindu, dan Kuterluka!

31 Oktober 2013   07:03 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:48 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ketika kau bilang "aku mencintaimu"

aku bisa teriak itu bohong...kau tidak pernah mencintai aku

ketika kau bilang "aku menyayangimu"

dengan pasti aku berkata tidak...kau tidak pernah menyayangi aku

ketika kau bilang "aku merindukanmu"

dengan tersenyum aku bertutur...kau tidak pernah merindukanku

bagaimana aku bisa percaya?? Ketika kerinduanku pada dirimu yang begitu besar, kerinduan yang terpisah oleh jarak, kerinduan yang terpendam cukup lama, kerinduan yang ku tahan, kerinduan akan tatapan hangat matamu, kerinduan akan lukisan indah senyummu, kerinduan akan semua kenangan kita yang dulu, kerinduan yang ku sampaikan hanya lewat doa untukmu, saat ku berharap kau menyambut rindu ini, namun kau hempaskan. kau hancurkan. kau injak-injak. kau lempar ke tumpukan sampah.

hanya pedih yang tersisa..

masihkah aku yakin akan cinta mu??

masihkah aku percaya akan sayang mu??

masihkah aku berharap ada rindu di hatimu??

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun