Didunia tentunya banyak terdapat Negara yang berpotensi tinggi memilki sumberdaya alam yang mungkin tidak dimiliki oleh Negara belahan lainya. Namun apakah Sumberdaya Alam yang begitu berlimpahnya telah dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya bagi kepentingan bersama oleh suatu Negara yang bersangkutan???
Indonesia merupakan suatu wilayah yang diakui oleh banyak Negara di ASIA bahkan didunia yang merupakan suatu Negara yang memilki Sumber daya alam yang begitu berlimpah. Tentusaja hal ini seharusnya membuat Indonesia menjadi Negara yang tidak kekurangan dan bahkan Negara yang sangat hebat. Tapi apa yang terjadi?? Indonesia seakan tidak memilki banyak sumberdaya alam yang dapat di manfaatkan dan dapat dinikmati.
Sumber daya alam Indonesia begitu berlimpahnya mulai dari, tanah yang begitu Subur, lautan yang begitu kaya, minyak bumi, gas, batubara dan lain-lain. Dengan pemanfaatan yang tepat dan penggunakan yang efisien yakin akan membuat Negara ini menjadi Negara maju yang tidak bergantung lagi. Selama ini kita hanya melihat minyak bumi yang begitu di eksploitasi habis-habisandan dengan itu pula kekurangan ENERGI mulai tamapak dimana-mana, sulitnya mendapatkan bahan bakar fosil seperti Premiun,dan minyak tanah seta solar . Mahalnya membayar listrik dan TDL( Tarif dasar listrik yang terus meningkat) menjadi dafar panjang pemasalahan. Lalu GAS dan Batubara kemana?bukankah juga merupakan salah satu sumber daya Alama yang dimiliki Indonesia. Indonesia yang memilki Sumberdaya alam yang begitu berlimpah tapi sepertinya tetap masih juga kekurangan.
Indonesia memiliki cadangan gas alam sebesar 2.8 triliun meter kubik (97 triliun kaki kubik) pada akhir 2005, yang setara dengan 1.5 persen cadangan dunia. Sumber daya Alam Energi ini tentunya dapat menjadi acuan bahwa kita mampu memanfaatkanya sebagai suatu Sumber Energi pembagkit yang akan merubah setidaknya ketergantungan terhadap bahan bakar fosil yang terus menerus menipis.Dengan pembakit yang memanfaatkan sumber daya alam gas ini dapat menjadi salah satu penopang agar ketergantungan dan menjadikan negara dengan menggunakan pemanfaatan sumberdaya alam yang tepat.
Lalu bagaimana dengan batubara kita?
Sepanjang tahun 2005-2006, Indonesia menjadi negara pengekspor batubara terbesar di dunia. Ekspor tersebut mampu menutup 25 persen permintaan pasar batubara dunia (TEMPO Interaktif, 6 Mei 2007). Ironisnya, konsumsi batubara perkapita Indonesia justeru termasuk yang terendah diantara negara-negara produsen batubara. Bahkan konsumsi batubara perkapita Indonesia hanya separuh dari Malaysia dan Thailand. Padahal keduanya merupakan Negara yang tergilong miskin cadangan batubara.
Jumlah cadangan terbukti batubara Indonesia sebenarnya tidak istimewa, kurang lebih 12 milyar ton (DJLPE, 2007). Dari lima besar negara ekportir batubara, Indonesia adalah yang paling sedikit memiliki cadangan terbukti. Jumlah cadangan sebesar itu relatif tidak signifikan jika dibandingkan dengan cadangan Rusia yang besarnya mencapai 157 milyar ton atau China sebesar 114 milyar ton. Di dunia, cadangan batubara Indonesia hanya menempati urutan ke 13 dengan jumlah setara dengan 1,3 persen seluruh cadangan batubara dunia. Dan tentu saja, seharusnya Negara yang hebat harus mampu memanfaatkan sumber daya alam yang begitu besar ini.
Kemudian dari hal yang telah terpapar diatas kita juga sering menonton di televise bahwa Negara kita menjadi salah satu Negara peng impor dan banyak mengalami kerugian dalam bidan energy. Lalu siapa yang bertanggung jawab?? Ketika pemadaman listrik,masyarakat kesal. Padahal faktanya banyak diberbagai wilayah Indonesia belum tersentuh listrik. Dan sering kita melihat berita dan informasi yang kita lihat di televise, di surat kabar cetak maupun elektronik yang menyinggung soal ini, namun berita tersebut hanya menjadi berita tanpa ada keberlanjutan. Lalu kepada siapa kita menyampaikanya dan bertanya tentang KEMANA SUMBER DAYA ALAM NEGRIKU??
