Pengaruh Politik Identitas: Politik identitas sering kali mempengaruhi dinamika hubungan mayoritas dan minoritas. Peningkatan politisasi agama dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bagaimana identitas agama digunakan untuk tujuan politik, yang kadang memicu ketegangan antaragama.
Pluralisme dan toleransi dalam perspektif politik Islam merupakan fondasi penting dalam membangun hubungan yang harmonis antara mayoritas dan minoritas di Indonesia. Sebagai negara dengan mayoritas Muslim, Indonesia telah mengimplementasikan berbagai kebijakan untuk melindungi hak-hak minoritas dan mempromosikan kerukunan antaragama. Meskipun ada tantangan, upaya untuk memperkuat pluralisme dan toleransi terus dilakukan demi menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan harmonis. Dalam konteks ini, peran pemerintah, masyarakat, dan pemimpin agama sangat krusial dalam menjaga keseimbangan dan harmoni dalam keberagaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H