Pihak manajemen perusahaan dituntut untuk dapat memonitor performa yang karyawan hasilkan di dalam organisasi. Tanggung jawab besar ini akan lebih mudah jika pihak manajemen memiliki pedoman dalam menentukan kelayakan performa karyawan itu sendiri. Berikut adalah beberapa metode yang dapat pihak manajemen gunakan untuk mereview performa para karyawannya.
1. Comparison or ranking method
Metode ini mengharuskan setiap orang---atau beberapa karakteristik seseorang atau kinerja seseorang---untuk dibandingkan dengan setiap karyawan lainnya, dengan hasilnya kemudian digunakan untuk menghasilkan urutan peringkat untuk semua karyawan.
2. Standards-based reviewÂ
Standards-based review berkonsentrasi pada karakteristik atau sifat karyawan, daripada kinerja atau perilaku aktual orang tersebut. Metode ini cukup sederhana dan mungkin tidak memiliki banyak validitas; sementara metode yang lain sangat canggih dan sistematis, yang mungkin dengan sendirinya menjadi penghalang untuk adopsi metode standards-based review ini secara luas.
3. Results-oriented review
Tinjauan kinerja berdasarkan perencanaan dan pencapaian hasil tertentu adalah alternatif utama untuk metode pemeringkatan dan pemeringkatan. Mereka didasarkan pada dua ide.
Yang pertama adalah orang-orang yang memahami dengan jelas apa yang ingin mereka capai memiliki peluang lebih baik untuk mencapainya.
Sementara yang kedua adalah kemajuan atau peningkatan kinerja hanya dapat diukur atau dinilai dari segi kemajuan atau perbaikan yang orang coba lakukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H