Andi Sumangerukka merupakan individu yang memiliki sifat-sifat luhur. Tindakan menyumbangkan sebagian kekayaan seseorang secara besar-besaran kepada pihak yang membutuhkan merupakan salah satu bentuk amal. Amal adalah praktik menyumbangkan waktu, uang, atau sumber daya lainnya kepada orang lain atau masyarakat tanpa harapan menerima manfaat materi yang setara.
Keputusan Andi Sumangerukka untuk menghibahkan sebagian hartanya mungkin dipengaruhi oleh nilai-nilai pribadi, agama, atau motivasi pribadi lainnya. Beberapa alasan umum mengapa orang memutuskan untuk melakukan tindakan amal mencakup perasaan empati, keinginan untuk berkontribusi pada kesejahteraan sosial, atau keinginan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dalam hadits riwayat muslim juga dijelaskan bahwa saw bersabda: "Sesungguhnya pada setiap harta (seseorang), ada hak (orang lain) selain zakat" (H.R. Tirmidzi).Â
Andi Sumangerukka kemudian mempraktekkannya dengan membagikan sembako kepada masyarakat di beberapa kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Pembagian sembako merupakan wujud kepedulian jenderal bintang dua ini terhadap masyarakat terdampak Covid-19. tak hanya itu, dengan tekad berbagi kebahagiaan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra), Â 10 unit gerobak jualan, dilakukan penyerahan kereta dorong (gerobak) ASR ini secara simbolis. Untuk mendorong kemandirian dan kewirausahaan masyarakat di tengah pandemi Covid-19, kedepannya akan semakin berkembang. Dengan filosofi Saya Sahabat Rakyat (ASR) dan jajarannya harus selalu dekat dan tidak terpisahkan dengan rakyat.
Kemudian penting juga untuk diingat bahwa setiap orang mempunyai cara berkontribusi masing-masing dan tidak selalu harus berupa kontribusi materi. Tindakan lain, seperti menyumbangkan waktu, pengetahuan, atau keterampilan, juga dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam membantu mereka yang membutuhkan. Sosok seperti Andi Sumangerukka mampu menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli terhadap sesama dan melakukan amal dalam berbagai bentuk.
