Sebanyak 40 variant kopi lokal kini dapat dinikmati di Gedung PIA (Pusat Informasi Agribisnis), kantor pusat Kementan. Launching Cafe Rumah Kopi di Gedung PIA jalan Ragunan, Jakarta Selatan, dihadiri Sekjend Kementan pada Sabtu (2/2). Launching ini merupakan langkah maju petani kopi yang selama ini aktif dan konsisten menjual kopi hasil produksi petani kopi nusantara.Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Syukur Iwantoro mengapresiasi kegiatan terobosan ini karena secara keseluruhan Cafe Rumah Kopi Nusantara menyajikan kopi dan coklat terbaik dari hasil kebun petani dari Sabang sampai Merauke.
Keberadaan gedung PIA dengan berbagai fasilitas yang ada diyakini mampu menunjang para penggiat start up bidang pertanian ikut mendukung perkembangan kopi dan cokelat secara nasional.
Tidak hanya menjual kopi, disini juga tempat mengedukasi para pengunjung tentang cara menikmati kopi yang benar dan cerita tentang kopinya sendiri
Sementara itu, Jefry Pratama salah satu penggiat Start Up Agripreneur memuji kenyamanan kafe kopi ini. Jefry berharap para penggiat agripreneur dapat diberikan ruang memanfaatkan Gedung PIA untuk berdiskusi dan mengembangkan inovasi pertanian bersama teman-teman komunitasnya.
"kami senang bisa berada di tempat ini, dan berharap muncul inovasi-inovasi untuk petani dari tempat ini," kata Jefry.
Secara keseluruhan, bangunan Gedung PIA berbentuk segitiga kaca yang menyerupai Museum Louvre di Paris. Gedung ini menjadi tempat menarik untuk berfoto dan berselfie terutama bagi para anak-anak muda saat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H