Mohon tunggu...
kuncung bawuk
kuncung bawuk Mohon Tunggu... -

Cilikanku rambutku dicukur kuncung..

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Canting Goes To Lampung

7 November 2011   06:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:58 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Minggu 6 November, 2011. Gerimis belum jenuh membasahi jogja, disebuah warung dipinggir jalan seberang selokan mataram berkumpul segerombolan pemuda tanggung. Membuka-buka ransel yang tidak ada isinya, memindahkan data dari CD kedalam falshdisk,  yang ternyata kumpulan Mp3 lagu-lagu sendu,dan  sebagian yang lain sedang mengelus rambutnya yang panjang, mengeringkannya dari basah gerimis sore itu.

Itulah gambaran persiapan tim canting yang akan piknik ke lampung. mengunjungi sebuah daratan kecil di seberang pulau jawa, Pulau Tegal, Lampung, Indonesia. Jika kita cari informasi di google, pulau tegal merupakan pulau yang terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya, pasirnya putih dengan air bening disekelilingnya. Terletak di perairan teluk lampung, menjadikan ombak yang menghantam pulau ini  lebih ramah.

Ini adalah perjalanan pertama canting diluar jawa, karena sebelum-sebelumnya mereka hanya mengotori pegunungan selatan jogya, sesekali ingin mencicip pasir putih pulau tetangga. kali ini mereka diundang oleh mas Paing, seorang teman yang  tertarik dengan program 1000burungkertas-nya teman-teman canting. berdasar informasi dari mas paing, dipulau tegal ada sebuah sanggar belajar yang dibangun secara mandiri, dan kebetulan sanggar tersebut membutuhkan tenaga pengajar secara sukarela. Untuk itulah teman-teman canting sangat antusias untuk menyeberang pulau, sejenak meninggalkan  jogja yang nyaman ini. Teman-teman canting akan berada disana kurang lebih selama 3 hari,  maka dari itu tak banyak yang mereka bawa, hanya semangat dan setumpuk alat dokumentasi untuk mengabadikan kenarsisan mereka. Mereka akan menyerap informasi sebanyak-banyaknya tentang keberadaan sanggar tersebut, dan tentu saja bersenang-senang untuk menumbuhkan harapan dan berbagi kesenangan.

Ini baru langkah awal untuk melebarkan sayap 1000burungkertas, kedepannya kami berharap bisa memberi sumbangsih yang lebih kepada teman-teman disana, entah menjadi relawan pengajar maupun sekedar mengabarkan tentang kondisi mereka. Tentu saja doa dan dukungan dari teman-teman  sangat diharapkan agar perjalanan ini bisa lancar dan dapat memberi manfaat bagi kami, mereka dan kita semua.

Selamat bersenang-senang kawan. semoga Semangart Sampai tujuan!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun