Mohon tunggu...
Gerardus Kuma
Gerardus Kuma Mohon Tunggu... Guru - Non Scholae Sed Vitae Discimus

Gerardus Kuma. Pernah belajar di STKIP St. Paulus Ruteng-Flores. Suka membaca dan menulis. Tertarik dengan pendidikan dan politik. Dan menulis tentang kedua bidang.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Surga Tersembunyi Itu Bernama Rako

23 Desember 2020   21:52 Diperbarui: 23 Desember 2020   22:11 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lopo di pantai Rako. Dok.pribadi.

Pantai pada umumnya merupakan tempat untuk rekreasi. Apalagi pantai dengan hamparan pasir putih, laut biru yang bening dan panorama alam yang indah. Pantai seperti ini adalah tempat yang cocok untuk melepas penat dan lelah atau sekedar untuk bersenang-senang, mengakhiri weekend bersama keluarga.

Bila Anda ingin berekreasi sambil menikmati keindahan alam pantai, tidak usah pergi jauh-jauh ke luar negeri. Karena Indonesia pada umumnya, tidak terkecuali Nusa Tenggara Timur tidak pernah kekurangan objek wisata alam pantai. Ada begitu banyak pantai yang mempesona yang tersebar di seluruh wilayah Nusantara. Begitu pun di NTT, hampir semua pulau di propinsi ini memiliki pantai yang bagus dan menarik.

Salah satunya adalah pantai Rako. Pantai ini berada di pulau Flores, tepatnya di desa Hewa, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur. Pantai yang berada di ujung timur pulau Flores ini memiliki segala atribut pantai sebagai tempat rekreasi. Segala keindahan alam pantai dapat ditemui di pantai ini.

Pemandangan pantai yang sangat indah dibaluti bentangan pasir putih yang panjang mencapai kurang lebih 1 km membuat kita terpana. Laut yang biru dan bening memanjakan setiap orang yang ingin menyelami dasar laut. Pemandangan laut lepas yang diapiti dua bukit di sisi kiri dan dan kanan mempesona siapa saja yang memandang. Berada di pantai Rako bagai menemukan surga yang tersembunyi.

Pantai Rako. Dok.pribadi
Pantai Rako. Dok.pribadi

Akses transportasi menuju ke pantai Rako di wilayah Selatan Wulanggitang terbilang mudah. Jalannya sudah bagus. Sebagian berasapal (dari Boru-Hewa) dan sebagian semenisasai (Hewa-pantai Rako). Pantai Rako dapat dijangkau menggunakan tranportasi umum maupun pribadi baik kendaraan beroda dua maupun beroda empat. Dari Larantuka, ibu kota Kabupaten Flores Timur berjarak 50-an menuju Boru, ibu kota kecamatan Wulanggitang. Sementara dari arah Maumere, ibu kota kabupaten Sika berjarak 70-an km menuju Boru.

Baik dari arah timur, Larantuka maupun arah barat, Maumere, perjalanan darat dapat ditempuh dengan kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Anda akan melewati jalan negara Trans Flores yang sudah beraspal untuk sampai di Boru. Dari Boru, ibu kota kecamatan Wulanggitang, pantai Rako yang berjarak kurang lebih 10 Km dan dapat ditempuh dalam waktu 30 menit. Kondisi jalannya juga sudah beraspal.

Perjalanan dari Boru akan melewati beberapa perkampungan (Bawalatang, Duang) dan sebuah pertigaan sebelum tiba di desa Hewa. Dari pertigaan ini berbeloklah ke arah kanan menuju desa Hewa, tempat bermukim orang-orang Hewa. Setelah melewati perkampungan Hewa, sebelum memasuki kampung Kokang, berbeloklah ke arah kiri melewati jalan semenisasi sekitar 2 km untuk tiba di pantai Rako.

Ketika memasuki wilayah pantai Rako, suasana pantai mulai terasa. Aroma laut senantiasa menyambut setiap pengunjung. Sementara di sisi kiri dan kanan jalan, pohon lamatoro berdiri berjejer menyapa siapa saja yang datang.

Lopo di pantai Rako. Dok.pribadi.
Lopo di pantai Rako. Dok.pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun