Pandemi Covid-19 telah menyebabkan pukulan telak bagi perekonomian. Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu roda perekonomian yang terdampak UMKM. Omzet UMKM merosot drastis, karena pembelian yang menurun terhadap produk UMKM.
Hal ini melatarbelakangi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melalui Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 117 melaksanakan pengabdian masyarakat di Batik Trisno Idaman. Â "Maksud dari KKN berbasis IT (Information Technology-redaksi) ini adalah pengembangan digital marketing Batik Trisno Idaman," jelas Sagara Fawwaz Pratama, ketua tim KKN 117 pada hari Kamis (13/8).
Sagara menambahkan bahwa target dari KKN Â ini adalah untuk pengembangan UMKM Â melalui pengembangan digital marketing dan bidang-bidang lainnya yang sesuai dengan kebutuhan UMKM.
Batik Trisno Idaman merupakan sebuah UMKM yang berada di Wijirejo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini berlangsung selama bulan Juli sampai dengan Agustus 2020 di bawah supervisi Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UMY.
Dalam situasi saat ini banyak UMKM membutuhkan bantuan agar mampu berkembang. "Dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini, banyak UMKM yang mengalami kesulitan, nah dengan program pengabdian kami melalui KKN berbasis teknologi informasi digital ini, kami ingin membantu," tambahnya.
Proses KKN didampingi oleh Dr. Fajar Junaedi dari Program Studi Ilmu Komunikasi UMY, sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Â Ada 6 mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan KKN yang berasal dari berbagai fakultas dan program studi yang ada di UMY. KKN ini adalah bagian dari implementasi catur darma perguruan tinggi UMY secara nyata di bidang pengabdian di masa pandemi. "Melalui KKN ini, kami berharap teman-teman mahasiswa bisa menjadi fasilitator bagi UMKM untuk go digital," harap Fajar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H