Kamu Itu Tampan, Tidaklah Jelek

Coba kamu jelaskan mengapa pemain bola selalu menjadi idola yang dipuja tiada henti?

Pertama, saya mengaguminya karena senyumnya yang membuat siapapun nyaman bila bercakap-cakap lebih lama. 

Kedua, tatapan matanya seolah berbicara. Saya menganggapnya sebagai tatapan yang memesona lagi menghanyutkan dan nyaman menatapnya berulang-ulang kali. 

Ketiga, dia memang tampan sekali, sehingga banyak gadis-gadis penggemarnya mau daftar jadi kekasihnya. Tak ada raut jelek di wajah pemain itu. Teduh sekali.

Benar, kan? Pemain bola itu tak ada yang jelek, melainkan tampan dan memesona.

(Van, 2019)