Hari ini mungkin adalah hari terakhir untuk Jackson F. Tiago menangani Timnas Indonesia saat melakoni QPA vs Irak di Senayan. Dan JFT kemungkinan besar akan kembali ke klubnya yaitu Persipura Jayapura setelah pihak Persipura mengirim surat kepada PSSI untuk mengembalikan JFT ke Jayapura.
Permohonan Persipura di Aamiini oleh BTN dan sepertinya terpaksa mengabulkan permintaan tersebut, dan sekarang BTN berencana menggunakan Pelatih yang sangat Fenomenal pada 2010 yang lalu ketika menangani Timnas di Piala AFF dan melaju hingga Final dan meraih gelar Runner-up itu dianggap sebagai prestasi yang waahh...
Padahal sebelumnya Indonesia juga sudah merasakan pahitnya 3x(Tiga kali menjadi Runner-up) jadi itu bukanlah prestasi yang membanggakan karena sebelumnya juga pernah mencicipi mendali perak AFF(Tiger Cup).
Alfred Rield digandang-gadang menjadi calon tunggal untuk menangi timnas setelah Timnas di Tinggal JFT, seperti kata ketua BTN La Nyala Mahmud Mattaliti dia memohon kepada Tuhan YME untuk di beri petunjuk siapa yang layak mengani Timnas.
Dan ternyata petunjuk pun datang nama itu jatuh ketangan Opa Rield, apakah do'a itu benar di jabah Oleh Allah s.w.t atau hanya hasil pemikiran diri sendiri dan kroni.
Entahlah..
Hanya La Nyala dan Allah s.w.t lah yang tahu.
Padahal jika melihat pelatih lokal juga memiliki bakat alam yang tidak kalah dengan wong asing(luar negri), Nil Maizar boleh diberi kesempatan kembali jika hanya mengukur kegagalan yang terjadi tahun 2012 lalu yang gagal fase grub Aff dengan pemain seadanya tidak bisa dijadikan alasan untuk menolaknya.
Cobalah diberi kekuasaan sepenuhnya untuk Nil memilih pemain yang dia kehendaki mudah2an dengan Izin Allah kita bisa meningkatnya Kwalitas Timnas.
Indonesia banyak pelatih hebat sayang kita terkadang silau dengan kulit putih berkilau bak cahaya hasil pantulan sinar matahari ke cermin(bule) yang kualitasnya sama saja dengan pelatih lokal, bahkan lebih baik lagi.
Kalau ingin pelatih bule jangan tanggung2 kontrak Jose morinho, Pep Guardiola, Guus Hidink, atau pelatih top lainya.
Batam, 19 November 2013
421
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H