KSM-T Unisma Melakukan Pelatihan Teknologi Digital Dengan Menjelaskan Absensi Digital untuk Masa Depan Pendidikan Di Desa Jabung
Malang, 7 Agustus 2024 --
KSM-T Unisma Melakukan Pelatihan Teknologi Digital Dengan Menjelaskan Absensi Digital untuk Masa Depan Pendidikan Di Desa Jabung
Dalam era digital yang semakin maju, teknologi telah menjadi bagian integral dari berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Menyadari pentingnya adaptasi teknologi dalam dunia pendidikan, Kelompok Sarjana Mengabdi Tematik (KSM-T) Universitas Islam Malang (Unisma) Kelompok 25 telah melaksanakan program pelatihan teknologi digital di Desa Jabung. Program ini berfokus pada pengenalan dan implementasi sistem absensi digital sebagai langkah awal menuju masa depan pendidikan yang lebih modern dan efisien.
Tujuan Pelatihan
Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi 4.0 kepada para guru dan staf sekolah di Desa Jabung. Dengan menggunakan aplikasi absensi digital, diharapkan proses pencatatan kehadiran siswa menjadi lebih efisien, akurat, dan mudah diakses. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para peserta dalam mengoperasikan teknologi tersebut, sehingga mereka dapat menggunakannya secara mandiri dan optimal.
Pelaksanaan Pelatihan
Pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari, dengan materi yang mencakup pengenalan teknologi 4.0, tutorial penggunaan aplikasi absensi digital, serta sesi praktik langsung. Para guru dan staff SDN 01 JABUNG diberikan kesempatan untuk mencoba langsung aplikasi tersebut, dengan bimbingan dari tim KSM-T Unisma Kelompok 25. Selain itu, sesi tanya jawab juga diadakan untuk menjawab berbagai pertanyaan dan kendala yang mungkin dihadapi oleh para peserta.
Manfaat dan Dampak
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru dan staf sekolah di Desa Jabung dapat lebih siap menghadapi tantangan di era digital. Implementasi absensi digital tidak hanya akan meningkatkan efisiensi administrasi sekolah, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di daerah sekitar untuk mulai mengadopsi teknologi dalam proses pendidikan mereka.